Jateng on The Spot
Jateng on The Spot: Bangkitkan Sektor Wisata pada Era Pandemi
Setelah terpuruk dan tidak bisa beroperasi karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA -- Setelah terpuruk dan tidak bisa beroperasi karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, kini sejumlah pihak berupaya untuk membangkitkan lagi geliat ekonomi di sektor wisata.
Ada beragam cara dilakukan. Satu di antaranya memanfaatkan kelonggaran aturan pembatasan aktivitas masyarakat dalam kebijakan PPKM Level.
Untuk daerah yang masuk kategori PPKM Level 2, sektor wisata diizinkan beroperasi dengan ketentuan penerapan protokol kesehatan secara ketat dan pembatasan pengunjung 30 persen. Dengan adanya pelonggaran aturan di sektor wisata, Dinas Kepemudaan, Olarahga, dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah menggelar kegiatan bertajuk "Jateng on The Spot".
Kegiatan ini diikuti 11 pemenang Jaga Tangga, 8 orang dari Generasi Pesona Indonesia (Genpi), dan 1 orang dari media.
Kepala Seksi Pengembangan Pasar Bidang Pemasaran Disporapar Jateng, Tanti mengatakan, kegiatan mengunjungi sejumlah tempat wisata di tiga daerah, yakni Kabupaten Pati, Jepara, dan Demak. Menurutnya, melalui kegiatan ini potensi wisata yang tersebar di jalur Pantura bisa dikenal lebih banyak orang.
"Selain itu juga untuk membangkitkan wisata dan perekonomian di jalur Pantura di tengah PPKM," terang Tanti kepada Tribun Jateng, Rabu (15/9).
Lebih lanjut, Tanti pihaknya secara perlahan akan membangkitkan lagi sektor wisata. Tentu tanpa mengabaikan protokol kesehatan.
Menurutnya masyarakat perlu diedukasi agar ketika datang ke tempat wisata tidak berbondong-bondong dan menyesuaikan aturan yang berlaku di tempat wisata.
"Kita boleh berwisata tapi harus memperhatikan prokes, agar tidak terjadu kluster baru di pariwisata. Untuk itu prokes tetap kami gerakkan," ujar Tanti.
Menurutnya, Jateng on The Spot ini mengajak peserta ke tempat wisata yang menawarkan keindahan alam, edukasi, dan heritage. Di Kabupaten Jepara, kata dia, peserta diajak ke Pulau Panjang, Museum Kartini, dan Benteng Portugis.
Adidiastoro Harmawan (40) mengatakan, perjalanan mengunjungi destinasi wisata di Pantura membuat tahu tradisi dan kearifan lokal. Contohnya, agrowisata di Desa Jolong, Kabupaten Pati.
Menurutnya di desa tersebut penduduknya kreatif sehingga bisa membuat agrowisata dan karena kreativitas tersebut banyak wisatawan berkunjung ke daerah terpencil Jolong.
Secara otomatis, kata dia, setelah banyak wisatawan yang berkunjung perekonomian warga setempat juga terangkat.
"Misalkan mereka tidak membuat pegerakan di desanya, perekonomian warga setempat tidak akan terangkat," ujarnya.
Tak hanya di Pati, Pemenang Juara 1 Jaga Tangga ini juga mengagumi tempat wisata alam di Pantai Bandengan dan Museum Kartini.