Belasan Batang Besi Berjatuhan dari Flyover, Warga: Ga kebayang Kalau Terjadi pas Jam Sibuk

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ada 12 batangan besi baja berserakan di depan Klinik PHC Tanjung Emas Semarang Jalan Komodor Laut Yos Sudarso.

Tepatnya di sisi utara fly over  pos 2 pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Belasan batangan besi itu adalah muatan dari truk pelat H9242QA yang dikemudikan Slamet Nurhono (57) warga Tambakharjo, Semarang Barat, Kota Semarang.

Truk besi alami kecelakaan selepas dihantam truk semen pelat H8339OA yang dikemudikan Sigit Wahono (28) warga Konawe, Sulawesi Utara.

Belasan besi baja dengan panjang sekira 10 meter berserakan di depan klinik sehingga menganggu aktivitas pasien.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan di Jembatan Layang Arteri Yos Sudarso Semarang, Polisi: Sopir Truk Semen Lalai

Baca juga: Sering Diremehkan, 5 Makanan Ini Bagus Buat Menu Diet, Termasuk Ubi

Pengamatan Tribunjateng.com di lapangan, sampai pukul 10.00, tak ada proses evakuasi.

Batangan besi melintang di pintu masuk klinik sehingga mobil tak bisa masuk.

Motor bisa masuk namun harus mensiasati dengan naik ke trotoar jalan dari sisi timur.

Itu pun memanfaatkan sedikit celah jalan yang cukup untuk satu motor.

"Tapi saya lebih memilih parkir di luar saja.

Adik tak suruh nungguin motor," ujar warga yang hendak berobat ke Klinik, Yadi kepada Tribunjateng.com, Jumat (24/9/2021).

Tak hanya halangi pintu masuk klinik, batangan besi yang jatuh dari atas flyover juga menghantam tembok pagar klinik.

Tampak tembok sepanjang sekira enam meter hancur.

Sementara warga Supriyadi mengatakan, beruntung tumpahan besi dari truk yang alami kecelakaan di atas jembatan flyover tak mengenai pengguna jalan.

"Ya beruntung kejadian dini hari jadi kondisi halan jalan sepi.

Ga ngebayangin kalo terjadi pas jam sibuk kena orang gimana wong kena tembok aja hancur," bebernya. (*)