Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Khotbah Jumat

Khutbah Jumat Singkat Keberhasilan dalam Kehidupan Melalui Keteguhan Pendirian

Berikut materi khutbah jumat singkat dengan tema Keberhasilan dalam Kehidupan Melalui Keteguhan Pendirian yang dikutip dari Masjid Raya Baiturrahman.

MOSLEMWORLD
Khutbah Jumat Singkat Keberhasilan dalam Kehidupan Melalui Keteguhan Pendirian 

Sepanjang masing-masing makhluk dengan kemampuanya dan tabi’atnya siap dengan keikhlasan untuk menjalankan kehidupannya sesuai dengan sunnatullah.

Keteguhan dan keikhlasan dalam menjalalankan kuwajiban kehidupan di bumi ini harus diyakini sebagai perjungan menuju keberhasilan yang dijanjikan Allah.

Keyakinan dan keteguhan hati atas keberhasilan dalam kehidupan itu, dapat dipandang sebagai hal biasa yang positif.

Karena Allah memberi berbagai fasilitas bagi manusia guna mencapai keberhasilan yang diinginkan.

Hal ini diterangkan dalam firman Allah dalam Surat Ar Rum ayat 23.

وَمِنْ اٰيٰتِهٖ مَنَامُكُمْ بِالَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَابْتِغَاۤؤُكُمْ مِّنْ فَضْلِهٖۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّسْمَعُوْنَ

"Dan di antara tanda-tanda kekuasaan Nya ialah tidurmu di waktu malam dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan."

Menyadari tentang makna yang terkandung dalam ayat tersebut, ada hal yang menjadi titik sentral keberhasilan dalam menjalankan hidup.

Yaitu adanya kemauan yang kuat dan muncul dari lubuk hati terdalam.

Keteguhan hati itu untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan.

Seperti yang terkandung dalam kalimat 'wa ibtighaukum' yakni kemauan keras untuk mencapai keberhasilan dalam kehidupan itu sendiri.

Keteguhan hati yang dibarengi dengan kemauan keras untuk menjalankan hidup demi mencapai keberhasilan, tidak bisa hanya dibayangkan dalam angan-angan.

Angan-angan untuk mencapai keberhasilan jika tidak dibuktikan dalam perbuatan nyata, sama saja dengan orang yang bermain judi dalam kehidupan.

Kehidupannya sangat utopis tidak menentu.

Ketidak pastian itu menjadi penyebab gagalnya seorang mencapai keberhasilannya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved