Pulih dari Cedera, Winger Persija Riko Simanjuntak Siap Bela Hadapi Persiraja

TRIBUNJATENG.COM - Riko Simanjuntak dan Andritany Ardhiyasa sudah ikut latihan tim Persija Jakarta di training ground Persija, Nirwana Park, Bojongsari, Depok, Jawa Barat, pada 30 September 2021 sore.

Sebelumnya, Riko dan Andritany absen dalam beberapa laga terakhir dengan alasan yang berbeda.

Riko sempat cedera dan Andritany terkena demam berdarah dengue (DBD).

Kini, kondisi Riko sudah pulih 100 persen setelah mengalami cedera saat Persija menghadapi Persipura Jayapura pada 19 September 2021.

Akibat cedera itu, pemain sayap mungil itu pun absen dalam dua partai Macan Kemayoran selanjutnya, yaitu melawan Persela Lamongan pada 24 September 2021 dan Persita Tangerang pada 28 September 2021.

Dengan kembalinya berlatih, maka Riko pun sudah siap tampil untuk menghadapi Persiraja Banda Aceh di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (2/10/2021).

"Saya sempat cedera pada saat menghadapi Persipura, yaitu hamstring. Setelah itu, butuh recovery sehingga harus absen dalam dua pertandingan," kata Riko dikutip dari persija.id.

"Kemarin bersama dokter, saya sudah menjalani perawatan dan sudah mengikuti program yang diberikan coach (Angelo Alessio) dan bersyukur tidak ada masalah. Sekarang, kondisi saya normal dan sudah siap menghadapi Persiraja,” tutur Riko.

Berbeda dengan Riko yang dipastikan sudah bisa tampil di pertandingan kontra Persiraja, Andritany masih belum siap.

Walaupun sudah terlihat di lapangan latihan, namun kiper tim Oranye itu masih dalam proses pemulihan kondisi fisik setelah mengalami DBD.

Akibatnya, Andritany tak bisa tampil saat Persija bersua Persipura, Persela, dan Persita.

Sementara itu, jika Riko dan Andritany mulai pulih, Osvaldo Haay justru tengah mengalami cedera.

Pemain berusia 23 tahun itu memiliki masalah pada tulang keringnya.

Osvaldo membutuhkan istirahat setidaknya selama 4 minggu.

Sebelumnya, sudah ada tiga pemain Persija yang masih berjuang pulih dari cedera, yaitu Novri Setiawan (betis kiri), Ismed Sofyan (meniscus), dan Braif Fatari (otot paha).