Berita Viral
Terungkap Motif Sopir di Cimah Bakar Garasi, 31 Taksi Hangus Kerugian Rp 3,2 Miliar, Sopir Masuk RS
Selain memiliki riwayat sakit, tersangka juga dikenal sudah menikah tiga kali namun semuanya kandas dalam perceraian
Atas perbuatannya AAK disangkakan pasal 187 KUHP tentang perbuatan dengan sengaja menimbulkan kebakaran, peletusan, atau banjir, dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.
3. Sebanyak 31 taksi terbakar dan kerugian Rp 3,2 miliar
Komandan Regu 1 Pemadam Kebakaran Kota Cimahi, Indrahadi mengatakan, akibat kebakaran yang melalap bangunan garasi itu, pemiliknya mengalami kerugian hingga Rp 500 juta, sedangkan akibat puluhan mobil taksi yang terbakar, kerugiannya mencapai Rp 2.790.000.000.
"Total luas bangunan 1.400 meter persegi, sedangkan objek yang terbakar kurang lebih 800 meter persegi. Untuk kendaraan yang terbakar 31 unit dan yang terselamatkan 23 unit," ujarnya saat dihubungi, Minggu (4/10/2021).
Untuk kendaraan yang terbakar itu, mengalami kerusakan yang cukup parah karena bagian luar maupun bagian dalam mobil taksi itu hangus terbakar dan kondisinya pun sudah gosong akibat lilalap si jago merah.
4. Satu Karyawan terluka
Indrahadi mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, terapi kata Indra, satu orang karyawan, Muhyayun (42) mengalami luka ringan dan sempat kehabisan oksigen hingga sesak nafas akibat terlalu banyak menghirup asap saat berusaha memadamkan api.
"Kondisinya masih aman karena langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis," ucapnya.
5. Enam unit pancar dan 16 personel diturunkan untuk padamkan api
Sementara untuk memadamkan kobaran api, kata Indra, Damkar Kota Cimahi menurunkan sebanyak enam unit pancar dan satu unit rescue dengan 16 personel dan dibantu Damkar Kota Bandung dengan menurunkan satu unit pancar dan enam personel.
Indra mengatakan, saat memadamkan kobaran api, pihaknya terkendala adanya bahan bakar di dalam mobil taksi yang membuat api terus berkobar dan ditambah posisi kendaraan juga berdempetan.
"Bahan bakarnya memudahkan api merembet dan terus membesar, kemudian posisi mobil juga berdempetan dan ini jadi menyulitkan pemadaman," ujar Indrahadi.
Terkait kebakaran ini pihaknya menerima laporan pada pukul 06.53 WIB, kemudian tiba di lokasi pukul 07.03 WIB dan selesai penanganan pada pukul 09.00 WIB. Sedangkan untuk kejadiannya diperkirakan pada pukul 06.30 WIB. (TribunJabar.id)