Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga 1 2021

Debut Manis Pelatih PSIS Semarang, Ian Gillan Terkesan dengan Kemenangan 3-0 Atas Persik Kediri

SIS Semarang menang meyakinkan pad alaga pekan ketujuh sekaligus laga pembuka seri kedua BRI Liga 1 2021/2022

Pada laga ini, asisten pelatih PSIS Imran Nahumarury juga tidak hadir ketika PSIS berlaga 

Meski terkendala minus banyak pemain, dan tanpa masukan dari asisten teknis, tugas Ian Gillan berjalan lancar pada pertandingan melawan Persik Kediri.

Di laga ini, Ian Gillan juga memberi kesempatan debut bagi tiga pemain muda PSIS yang semuanya masih berusia di bawah 20 tahun. Yakni M Bahril Fahreza, Damas Damar Jati, dan Kartika Vedhayanto Putra.

Pasca laga, Ian mengaku terkesan dengan debutnya sebagai juru taktik PSIS, ia juga mengaku senang dengan kerja keras pemain selama satu pekan persiapan melawan Persik Kediri.

"Pemain bermain bagus. Kami kerja keras. Saya puas dengan performa tim hari ini," ucap pelatih berusia 57 tahun tersebut.

Pelatih asal Skotlandia ini menambahkan, ia memberi apresiasi kepada Septian David Maulana yang tampil sebagai kapten tim dan berhasil membuat gol perdana bagi PSIS musim ini.

"David bermain sebagai kapten hari ini dan main bagus. Banyak pemain inti kami yang absen tapi pemain muda mengganti peran mereka dengan cukup bagus," kata Ian Gillan.

"Banyak juga pemain yang saya beri kesempatan debut. Itu adalah salah satu poin mengesankan buat saya. Sekali lagi saya sangat senang dengan pemain muda kami.

Apalagi beberapa pemain yang debut hari ini sampai menangis haru di ruang ganti pasca pertandingan," tandasnya.

Sementara itu, karteker Persik Kediri, Alfiat mengatakan salah satu faktor timnya kalah telak kali ini karena kurang disiplin saat terjadinya gol pertama PSIS.

Situasi ini membuat mental para pemain Persik di lapangan menjadi down.

"Anak-anak kurang disiplin sehingga kami kecolongan menit ke 20. Akhirnya pemain semua down karena kecolongan gol perdana PSIS," kata Alfiat.

"Hasil ini terus terang kami sangat kecewa. Nanti ke depan akan evaluasi.

Sistem akan kami rubah. Di babak pertama melawan PSIS kami pakai sistem tiga bek, dan di babak kedua kami ganti skema menjadi 4-3-3 dan hasilnya cukup bagus," pungkasnya.(*)

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved