Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Polda Metro Jaya & Satpol PP Gerebek Holywings karena Langgar Jam Operasional

Kafe dan bar Holywings di Jalan Gatot Subroto, Tebet  Jakarta Selatan, digerebek Ditlantas Polda Metro Jaya bersama Satpol PP DKI Jakarta, Sabtu (16/1

Editor: m nur huda
Istimewa/Wartakota
Ditlantas Polda Metro Jaya bersama Satpol PP DKI Jakarta menggerebek kafe dan bar Holywings di Jalan Gatot Subroto, Tebet Jakarta Selatan, Sabtu (16/10/2021) dini hari. 

TRIBUNJATENG.COM, TEBET - Kafe dan bar Holywings di Jalan Gatot Subroto, Tebet  Jakarta Selatan, digerebek Ditlantas Polda Metro Jaya bersama Satpol PP DKI Jakarta, Sabtu (16/10/2021) dini hari.

Hal tersebut dilakukan karena melanggar jam operasional sesuai aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.

Diketahui, kafe dan tempat hiburan di Ibu Kota dapat diizinkan beroperasi hingga pukul 00.00 WIB.

Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Dermawan Karosekali mengatakan tempat tersebut tidak mematuhi aturan.

"Hasil kegiatan dalam patroli skala besar masih ada tempat yang tidak mematuhi aturan yaitu melebihi pukul 00.00 WIB," ujarnya, dalam keterangan tertulis, Sabtu (16/10/2021).

Holywings Tebet kedapatan masih buka pada pukul 00.20 WIB ketika petugas kepolisian dan Satpol PP mendatangi lokasi tersebut.

Terdapat ratusan orang berkerumun di tempat itu, lalu petugas mengimbau kepada seluruh pengunjung Holywings untuk pulang ke rumah masing-masing.

"Tadi kita datang lewat dari jam 12.00 WIB. Kita imbau yang berkerumun untuk bubar. Ada sekira 200 sampai 250 orang," katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan Satpol PP DKI Jakarta guna ditindaklanjuti. (M31)

Sempat Ditutup karena Langgar Prokes

Sebelumnya, Holywings ditutup Satpol PP DKI Jakarta pada Minggu (6/9/2021) malam.

Hiburan malam yang terletak di Kemang, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan itu diduga melanggar protokol kesehatan karena menciptakan kerumunan di tengah pandemi Covid-19.

Anggota Satpol PP DKI Jakarta datang memergoki kerumunan di Holywings Kemang pada Minggu malam sekitar pukul 22.45 WIB. 

Akibatnya, Satpol PP DKI Jakarta memberikan sanksi berupa penutupan selama 3x24 jam.

Untuk diketahui, Holywings sendiri merupakan bisnis usaha yang bergerak di bidang food and beverage (F&P).

Holywings sendiri memiliki 3 jenis usqhw yakni Holywings Bar, Holywings Club, dan Holywings Restaurant.

Hotman Paris dan Nikita Mirzani resmi menjadi salah satu pemegang saham bisnis usaha bar-resto tersebut pada 7 Mei 2021 lalu.

Akibat insiden tersebut, Nikita Mirzani menyebut kemungkinan member hentikan kakryawan.

Nikita Mirzani memberikan tanggapannya terhadap penutupan Holywings Kemang, Jakarta Selatan.
Nikita Mirzani memberikan tanggapannya terhadap penutupan Holywings Kemang, Jakarta Selatan. ((Ady Prawira Riandi/ Kompas.com))

"Kalau kerugian mah sebelum kejadian kemarin juga Holywings kan mengalami kerugian. Bukan Holywings saja, tapi kan semua bisnis yang ada di Jakarta, kayak club-club, kafe-kafe. Jadi kerugian bukan hanya di Holywings," kata Nikita Mirzani.

Sementara untuk Holywings Kemang, Nikita Mirzani menyayangkan karena penutupan sementara ini akan berimbas pada gaji para karyawannya.

"Cuma kerugiannya mungkin harusnya kita gaji pegawai, ini tidak, gitu.

Tapi, Alhamdulillah kok karyawan Holywings semua makmur walaupun sempat tutup ya PPKM kemarin," ucap mantan istri Dipo Latief tersebut.

Seperti yang diketahui, Nikita Mirzani menaruh saham Miliaran rupiah, namun enggan menyebutkan jumlahnya.

Nikita pun sempat membeberkan alasan dirinya berani membeli saham Holywings.

Salah satunya karena semua pendiri tempat hiburan malam tersebut berisi anak muda.

"Alasannya karena ownernya anak muda semua, kalau anak muda kan pasti banyak inovasi, mengeksplore segala sesuatu dan kalau ngomong lebih nyambung," ujar Nikita Mirzani dalam video yang diunggah Hotman Paris di akun Instagramnya.

"Kenapa Holywings, dari sekian banyak tempat hiburan di Indonesia cuma Holywings doang yang enggak pernah tutup dan selalu pengunjungnya banyak dari kalangan A, B, C, D semua bisa masuk ke situ dan harganya semua terjangkau," lanjut Nikita Mirzani.

Kendati demikian, Nikita Mirzani enggan menyebutkan angka investasinua.

"Kalau sahamnya miliaran, iya pasti, tapi berapanya, enggak bisa disebutin," ungkapnya.

Holywings sendiri didirikan oleh PT Bintang Gading pada tahun 2014.

Mereka memiliki beer house, lounge serta klub malam.

Outlet Holywings sendiri saat ini sudah tersebar di kota-kota besar di Indonesia, mulai dari Jakarta, Bandung, Bekasi, Serpong, Surabaya, Medan, hingga Makassar.

Co-Founder Holywings Ivan Tanjaya menceritakan awal mula berdirinya brand tersebut. Menurut pria berusia 32 tahun itu, Holywings tercipta setelah bisnis kedai nasi gorengnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, terus mengalami kerugian.

(*)

Berita terkait Holywings

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Lewati Jam Operasional, Polda Metro Jaya bersama Satpol PP Grebek Holywings Tebet

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved