Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Temuan Fosil

Banteng Purba Muncul di Tepi Sungai Blora

Sosok banteng purba telah muncul di Kabupaten Blora, tepatnya di tepian Sungai Kapuan.

istimewa
Fosil diduga banteng purba di Tepian Sungai Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Sabtu (23/10/2021)(Dok. FPSBB) 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Sosok banteng purba telah muncul di Kabupaten Blora

Namun kemunculan hewan purba itu dalam bentuk fosil.

Lokasi kemunculannya di tepian Sungai Kapuan, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.

Ketua Forum Peduli Sejarah Budaya Blora (FPSBB) Kecamatan Cepu, Joko Purnomo mengatakan penyelamatan fosil tersebut dilakukan karena dikhawatirkan akan terbawa arus sungai saat musim penghujan datang.

"Fosil itu sudah muncul sebagian kecil, kemudian waktu digali ternyata malah semakin besar," ucap Joko Minggu (24/10/2021).

Joko mengatakan, penyelamatan fosil tersebut berawal dari kegiatan yang dilakukan oleh Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran selama tanggal 13 sampai 23 Oktober 2021 untuk menindaklanjuti penelitian pada tahun 2019 lalu.

"Saya sebagai petunjuk lokal ikut survei geologi dan temuan-temuan fosil, fosil itu sudah saya tunjukkan di BPSMP (Balai Pelestarian Situs Manusia Purba) Sangiran, rencana memang akan di ekskavasi, tapi karena waktunya enggak memungkinkan, akhirnya kami izin untuk melakukan (penyelamatan fosil) itu," kata Joko yang asli warga Kapuan.

Menurutnya, selama proses penyelamatan fosil yang sementara terindentifikasi dari keluarga Bovidae tersebut, ia dan sejumlah rekannya telah mendapatkan pembekalan dari BPSMP Sangiran.

"Kami melakukan penyelamatan karena sempat magang di Sangiran, jadi kita mengerti cara memperlakukan fosil, sehingga tidak ngawur," jelas dia.

Setelah berhasil diangkat pada Sabtu (23/10) lalu, temuan fosil itu disimpan di Rumah Artefak Blora.

Selanjutnya akan dilakukan ekskavasi untuk dilakukan penelitian lebih lanjut.

Joko menjelaskan, di lokasi penemuan fosil tersebut diduga kuat pada zaman dahulu merupakan lingkungan purba.

"Kesimpulan terakhir menyatakan memang benar lingkungan purba, daerah Kapuan dan sekitarnya," terang dia.   

Selain fosil banteng, di sekitar lokasi tersebut memang kerap ditemukan sejumlah fosil lainnya.

Bahkan, Joko mengungkapkan tidak semua fosil tersebut diserahkan ke pemerintah daerah.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved