Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Pengakuan Burhan Pasien Perpanjang Alat Vital di Cucu Mak Erot: Saya Sempat Gagal

Burhan, bukan nama sebenarnya, memberi pengakuan memakai jasa perpanjangan alat vital di cucu Mak Erot, Aa Herman.

Penulis: galih permadi | Editor: galih permadi
ISTIMEWA
Pengobatan Alat Vital Aa Herman Cucu dari Anak ke Tiga Mak Erot, 100 Persen Manjur dan Bergaransi 

"Kebanyakan tamu dari Kalimantan, Sumatra, Malaysia yang enggak jadi datang.

Iya, mereka sebelumnya kontak saya ke nomor 0857-0211-1178 mau datang, tapi enggak jadi karena masih pandemi, mereka khawatir terpapar Covid-19 kalau bepergian keluar daerah," katanya.

Kisah Mak Erot yang Legendaris

 Nama Mak Erot mungkin sudah tak asing lagi, terutama bagi orang-orang dewasa yang tinggal di Jawa Barat.

Mak Erot dikenal sebagai sosok yang bisa mengobati penyakit dan membesarkan alat vital pria.

Berdasarkan penelusuran wartawan TribunJabar.id, Mak Erot ternyata adalah seorang nenek kelahiran sekitar tahun 1878 yang tinggal di Kampung Cigadog, Desa Caringin, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kini, Mak Erot memang sudah tiada. Namun, masih ada keturunannya yang hafal betul bagaimana kisah nenek yang legendaris tersebut.

Ujang alias Abah Dalem (36), seorang cucuk Mak Erot, berkenan untuk bercerita awal mula neneknya membuka praktik pengobatan tradisional itu.

Siapa sangka, Mak Erot bisa membuka praktik pengobatan dan membesarkan pria berawal dari sebuah mimpi.

Saat itu, dia mendapatkan mimpi dari ibunya.

Pada awalnya, Mak Erot tak begitu mempedulikan mimpi tersebut.

Hingga akhirnya, ia menelusuri makna dari doa yang didapatkan melalui mimpi itu.

"Ada orang pintar yang mengatakan kepada Emak, kalau dari mimpinya itu Emak bisa mengembalikan yang mati menjadi hidup," kata Ujang kepada Tribunjabar.id di rumahnya, Jumat (13/3/2020).

Mendengar perkataan orang pintar itu, nenek dari Ujang sempat terheran-heran.

Suatu hari, ada seorang pria di kampungnya yang alat vitalnya tak sehat.

Mak Erot pun memberanikan diri melakukan pengobatan dari hasil tirakat yang didapatkan melalui mimpinya itu.

Sejak itulah, Mak Erot juga membuka praktik pengobatan.

Ia mulai membuka praktik sejak 1945 yang awalnya pasiennya adalah warga sekitar.

Singkat cerita, nama Mak Erot mulai tersohor.

Ujang mengatakan, kalau praktik pengobatannya sedang ramai-ramainya, pasien yang antre bisa ratusan orang.

"Ramainya itu sekitar tahun 2005, itu yang berobat banyak dari luar Sukabumi. Bahkan seluruh Indonesia pernah kesini," ujarnya.

Punya Tujuh Anak

Lebih lanjut Ujang mengatakan, Mak Erot memiliki tujuh anak, dua di antaranya perempuan.

Ujang mengaku, dia adalah keturunan ketiga.

Ternyata, tak semua cucu dari Mak Erot diwarisi keahlian mengobati permasalahan alat vital pria.

"Tidak semua keturunannya mendapatkan wasiat atau warisan ilmu pengobatan ini, saya juga tidak menyangka akan mendapatkan amanah ini," katanya.

Sebelum wartawan TribunJabar.id sampai di lokasi tempat tinggal Mak Erot, di sepanjang jalan terdapat plang atau papan keterangan bertuliskan "Mak Erot".

Ujang mengatakan, bisa saja pemilik tempat praktik yang memasang papan keterangan itu adalah keturunan Mak Erot.

Ia pribadi tak mempermasalahkan soal itu, karena mereka juga sama-sama mencari rezeki.

Sementara itu, untuk di luar desa, ada dua keturunan Mak Erot yang juga membuka praktik pengobatan alat vital.

Mereka adalah Bah Sukim di Kota Sukabumi dan H. Saepulloh di DKI Jakarta.

"Saat ini yang masih membuka praktek diluar kota tinggal dua orang, sisanya sudah pada kembali ke sini," ujarnya.

Ramuan Khusus

Dalam melakukan pengobatannya, Mak Erot ternyata menggunakan ramuan khusus.

Ramuan itu seperti terbuat dari kunyit dan rempah tradisional lainnya.

Selain rempah, terdapat juga cairan berwarna keemasan seperti minyak kelapa.

Kendati demikian, Ujang tidak bisa menjelaskan satu persatu nama ramuan yang digunakan untuk pengobatan.

"Ini ramuan khusus," ujarnya singkat.

Ujang menegaskan, ramuan khusus yang digunakan tidak memiliki efek samping apapun.

Ia menjamin ramuan tersebut aman digunakan.

"Tidak ada efek sampingnya. Dijamin aman," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved