Ganjar Pranowo Dukung Penyiapan Kawasan Khusus Terpadu untuk Kemandirian Ekonomi Eks Napiter

"Ada beberapa titik pusat deradikalisasi yang sudah berjalan dan ditambah lagi yang ini. Jadi disesuaikan dengan domisili mereka. Misal yang berdomisili di wilayah Pantura seperti Semarang, Pekalongan, dan lainnya bisa disatukan di tempat baru ini. Kegiatan yang di Soloraya itu sudah ada beberapa titik tapi tidak menggunakan sistem kawasan, tersebar," katanya.

Baca juga: Imran Nahumarury Kembali ke PSIS Semarang, Seperti Ini Sambutan Panser Biru dan Snex

Baca juga: Teuku Tegar Abadi Video Call Kapolri, Ditawari Langsung Jadi Polisi

Baca juga: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang Gelar Edukasi Reptil pada Anak

Hasil koordinasi dengan Ganjar Pranowo, lanjut Boy Rafli, pengembangan kesejahteraan itu juga akan disesuaikan dengan minat dan bakatnya.

Untuk itu dalam KKTN ini juga akan disinkonkan dengan memberikan kemampuan dan infrastruktur untuk mendukung minat eks napiter.

"Jadi akan ada assessment awal per individu. Lalu dikelompokkan dalam minat yang sama untuk diberi pembekalan ketrampilan. Setiap kelompok bisa sekitar 30-an eks napiter," pungkasnya. (*)

Caption: *Humas Pemprov Jateng

- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menerima kunjungan Kepala BNPT, Boy Rafli Amar, di kantor Gubernuran, Senin (15/11/2021).