Berita Regional
Ini Maksud Yudha Memprotes Dedi Mulyadi, Tujuan Awalnya Bukan Tanya Dasar Hukum Memungut Sampah
Yudha Dawami Abdas mahasiswa yang menanyakan dasar hukum Dedi Mulyadi memungut sampah menyampaikan permohonan maaf.
TRIBUNJATENG.COM, PURWAKARTA - Yudha Dawami Abdas mahasiswa yang menanyakan dasar hukum Dedi Mulyadi memungut sampah menyampaikan permohonan maaf.
Permohonan maaf itu ia sampaikan di akun Facebooknya
"Saya atas nama pribadi minta maaf yang sebesar-besarnya kepada Kang Haji Dedi Mulyadi." tulis Yudha.
Sebelumnya ia menjadi perbincangan karena memprotes anggota DPR RI Dedi Mulyadi melakukan aksi bersih-bersih di Pasar Rebo Purwakarta.
Baca juga: Inilah Sosok Yudha Mahasiswa yang Berseteru dengan Dedi Mulyadi Soal Sampah
Baca juga: Dedi Mulyadi Murka Saat Pungut Sampah hingga Adu Mulut dengan Mahasiswa: Anda Harusnya Malu
Baca juga: Ditanya Dasar Hukum Memungut Sampah di Pasar Oleh Mahasiswa, Dedi Mulyadi Marah: Anda Harusnya Malu!
Dalam unggahan di Facebook itu ia juga menjelaskan maksud dan tujuannya memprotes Dedi Mulyadi.
"Tidak ada maksud untuk untuk menjatuhkan Kang Dedi atau numpang tenar sama Kang Dedi."
"Hanya ingin mempertanyakan perihal relokasi pedagang pasar di pasar-pasar sebelumnya yang belum jelas gimana mereka ke depannya setelah direlokasi apakah tetap bisa mencari penghasilan?"
"Menurut saya momennya tepat karena hari itu Kang Dedi juga sedang bebersih pasar."
"Cuma ya maaf saya belum bisa menyampaikan esensi maksud saya. Saya cukup panik karena terlanjur banyak mata yang tertuju ke arah saya dan menuding saya".
"Saya tetap stay berharap ada ruang dimana maksud saya tersampaikan, tapi kesempatan itu ga ada."
"Sekali lagi saya mohon maaf untuk semuanya. Ini proses dialektika saya sebagai mahasiswa, tidak ada kaitannya dengan almamater dan organisasi saya." tulis Yudha di Facebook.
Kronologi Perdebatan
Seorang mahasiswa tiba-tiba protes saat anggota DPR RI Dedi Mulyadi melakukan aksi bersih-bersih di Pasar Rebo Purwakarta.
Mahasiswa tersebut protes dan mempertanyakan kapasitas Dedi Mulyadi untuk membersihkan lingkungan di sekitar pasar itu dari sampah.
Kejadian bermula saat Kang Dedi Mulyadi memungut, menyingkirkan, dan mengangkut sampah bersama Ikatan Warga Pasar (Iwapa) Pasar Rebo Purwakarta.