Berita Semarang
Detik-detik Wanita Open BO Mau Threesome Digerebek di Hotel Berbintang Semarang
Subdit V Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng ungkap kasus prostitusi online beroperasi di hotel berbintang,
Penulis: rahdyan trijoko pamungkas | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Subdit V Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jateng ungkap kasus prostitusi online beroperasi di hotel berbintang di kota Semarang.
Tidak tanggung-tanggung layanan prostitusi online yang ditawarkan ke pria hidung belang melalui akun twitter juga menawarkan layanan threesome atau hubungan seks dilakukan tiga orang.
Tarif yang ditawarkan jutaan rupiah.
Kasubdit V /Cyber Ditreskrimsus Polda Jateng AKBP Rosyid Hartanto menuturkan ada dua tersangka yakni GA seorang laki-laki dan WI seorang perempuan.
Baca juga: Polisi Ungkap Kasus Prostitusi Online 3 Some di Hotel Semarang
Baca juga: Pernah Jadi Saksi, Hana Hanifah Ungkap Artis Terkenal Terlibat Prostitusi Online
Baca juga: Apa Itu Prostitusi Online? Sanksi Hukum Bagi Mucikari, Pelaku dan Pelanggan
Keduanya ditangkap di kamar Hotel berbintang di Kota Semarang pada Senin (16/11/2021) kira-kira pukul 21.00 WIB.
"Saat itu kedua tersangka itu sedang bertransaksi," ujarnya, Sabtu (20/11).
Menurutnya, detik-detik kronologi penangkapan, Subdit V melakukan patroli cyber kemudian mendapatkan sebuah akun akun Twitter @Pasutrixxxxx yang memposting foto dan video menampilkan kegiatan hubungan suami istri.
Pada akun tersebut menampakan alat kelamin laki-laki dan wanita.
"Jadi modus mereka melakukan posting dimedia sosial dengan menampilkan konten pronografi yang difoto tersebut adalah para tersangka sendiri."
"Kemudian saat ada yang tertarik mereka saling chatting, lalu mereka akan janjian ketemu langsung," jelasnya.
Lanjutnya, sebelum bertemu, wanita penghibur tersebut pilih-pilih calon pelanggannya.
Sang wanita itu membatasi pelanggannya usia maksimal 30 tahun.
Tidak hanya itu wanita tersebut mematok pelanggannya sekali kencan Rp 3 juta.
"sekiranya cocok kemudian pelanggan transfer Rp 3 juta ke rekening pelaku. Setelah itu barulah mereka janjian di hotel dan main bertiga," jelasnya.
Ia mengatakan kedua pelaku mengaku merupakan pasangan suami istri.
Namun diminta untuk membuktikan keduanya tidak dapat menunjukkan bukti perkawinan.
"Kedua pelaku mengaku sebagai pasangan suami istri tetapi siri, namun sampai dengan saat ini tersangka tidak dapat menunjukan bukti bahwa mereka telah menikah," tandasnya.
Sementara itu,Wakil ketua PHRI Jateng, Bambang Mintosih menuturkan melacak prostitusi online di hotel tidaklah mudah.
Bahkan pelaku tidak terlihat jika akan melakukan prostitusi online.
"Biasanya pelaku kayak tamu biasa. Selain itu tidak banyak hotel berani menggedor pintu kamar yang dicurigai dijadikan tempat prostitusi," ujar dia.
Menurutnya, banyak pihak manajemen yang tak mengetahui adanya praktek prostitusi di hotel.
Hal tersebut baru ketahuan setelah pelaku memposting di media sosial.
"Jadi pihak hotel baru tahu ketika sudah lama. Biasanya manajemen tahu dari media sosial atau sudah ada kejadian penggerebekan," tuturnya.
Dikatakannya, memberantas prostitusi di hotel butuh kerjasama semua pihak.
Baca juga: Diiming-imingi Masuk Wisata Gratis, Peserta Vaksinasi di Serulingmas Zoo Banjarnegara Membeludak
Baca juga: Minimnya Peminat Asuransi Tani di Kota Semarang Diakui Sejumlah Petani, Ini Alasannya
Baca juga: Video Disnaker Batang Berikan Pelatihan Petani Bakau Keterampilan Olah Limbah Kayu
Sebab selama ini pihak hotel kesulitan memberantas karena terbatasi oleh hak privasi tamu.
"Hak privasi tamu itu ada di undang-undang ini yang membuat sulit memberantas. Terus pelaku tidak terlalu mencolok," ujarnya.
Ia menuturkan praktek prostitusi online di hotel biasanya banyak di hotel melati atau hotel dengan tarif murah.
Pihaknya juga agar pihak manajemen bisa lebih berhati-hati saat menerima tamu.
"Jadi sudah dari front office yang menscreening tamunya dan memberitahu ke pihak managemen," tandasnya. (*)
Hati-Hati Jajan di Sekolah dan Pasar, Ada Boraks dan Formalin di Beberapa Makanan Ini |
![]() |
---|
Ganjar Sebut Harkitnas Momentum Kebangkitan dan Akselerasi Indonesia Emas 2045 |
![]() |
---|
Kolaborasi dengan Pemkot Semarang, PABI Jadi Contoh dalam Penanggulangan Bencana |
![]() |
---|
Sah, Fahrur Rozi Pimpin PDM Kota Semarang Periode 2023-2028 |
![]() |
---|
Slank Tampil di Penutupan Hari Jadi Ke-476 Kota Semarang untuk Kenalkan Budaya Antikorupsi |
![]() |
---|