Juventus
Kisah Asmara Husnul dan Liel, Juventini Viral karena Dybala Mask, Awalnya Dicuekin Ternyata Modus
Kisah Asmara Husnul dan Liel, Juventini Viral karena Dybala Mask, Awalnya Dicuekin Ternyata Modus
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: abduh imanulhaq
Ia juga pernah di wawancarai sebuah stasiun televisi karena karyanya viral dan diakui Juventus.
Asam di gunung garam di laut, dua pasangan viral ini akhirnya bertemu di pelaminan.
Namun kisah asmara Husnul dan Liel tidak lepas dari momen yang membuat 'deg-degan'.
Hal ini disampaikan oleh Husnul melalui unggahan media sosialnya.
Ia menceritakan, awalnya Liel selama setahun tidak merespon salam perkenalan dari Husnul di media sosial.
Liel baru merespon ketika Husnul memesan gambar.
Sayangnya, gambar buatan Liel untuk Husnul tak kunjung jadi, seperti diulur-ulur atau sengaja tak segera dikerjakan.
Ternyata itu 'modus' Liel untuk kenal lebih dekat dengan Husnul.
Dari situlah komunikasi Husnul dan Liel semakin padat hingga akhirnya memutuskan untuk hidup bersama.
Berikut ini kisah lengkap yang dituliskan Husnul di media sosialnya.
"Mau cerita juga ah Min tentang perjalanan kisah cinta jadi kisah hidup.
Ikut meriahkan pack buck #BSFirstMeet.
Haloo salam kenal aku Husnul, ibu dari 2 putri dan 1 suami aktifitas saya guru SD alhamdulilah tahun ini sudah lulus ASN berkat support dan doa dari semua
Pertama kenal sama suami lewat FB,dia inbox minta kenalan tapi gak direspon sama saku selama setahun ,baru tahun berikutnya aku pesan gambar sama dia akhire dikasih kontak nya,tapi gambar nya gak jadi jadi yawis di ikhlaskan saja ternyata diulur ulur karena dia mau dekat sama aku modus ternyata,eh malah dari situ jadi kenal dekat,sering komentar di FB dan lanjut ngobrol lagi di Wa, sampai akhirnya aku viral. lah ternyata dia dah viral duluan sebelum aku sama sama viral.
Ya kita kenal karena Juventus sama sama suka klub yang sama, jadi kita akhirnya cocok.
Karena jarak jauh Bumiayu Magelang akhirnya hubungan LDR dulu, komunikasi hanya lewat hp saja, sampai akhirnya aku nekat buat main ke Magelang nemuin dia dengan dibantu adik nya dia, sama pacarnya adiknya,Alhamdulilah ada perantara sampai akhirnya tgl 20 Februari 2017 kita dipertemukan untuk pertama kalinya di Magelang lucu kalau dicerita karena dia pemalu banget kalau gak disamperin tau jodoh gak sekarang, kita mulai dekat nya dari Januari 2017.
Akhirnya pendekatan ,ngobrol ngobrol ,kenal satu sama lain dan jalan jalan ,selama di Magelang aku dikenalin ke ortunya langsung waktu paginya. alhamdulilah respon baik kayaknya setuju dekat sama anaknya dan bilang mau serius ngelamar ,dan akupun pulang dengan semangat.