Berita Nasional

14 Daftar Gunung Api di Indonesia Status Waspada & Siaga Setelah Gunung Semeru Meletus

Gunung Semeru meletus Sabtu (4/12/2021) pukul 15.00 WIB, kini berstatus waspada. Gunung api yang terletak di dua kabupaten, yakni Malang dan Lumajang

Editor: m nur huda
Istimewa
Gunung Semeru meletuspada Sabtu (4/12/2021) sore, diiringi abu vulkanik membumbung tinggi.  

TRIBUNJATENG.COM - Gunung Semeru meletus Sabtu (4/12/2021) pukul 15.00 WIB, kini berstatus waspada.

Gunung api yang terletak di dua kabupaten, yakni Malang dan Lumajang itu mengeluarkan lava pijar, suara gemuruh serta asap pekat berwarna abu-abu.

Dampak erupsi Semeru kali ini tidak hanya menimbulkan korban jiwa, tetapi juga kerusakan materi.

Namun ternyata selain Gunung Semeru, ada sejumlah gunung api lainnya di Indonesia yang saat ini juga masuk dalam kategori waspada dan siaga berdasarkan laporan kebencanaan geologi, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Sabtu (4/12/2021).

Menghindari seperti yang terjadi dengan masyarakat di sekitar Gunung Semeru, maka masyarakat di sekitar wilayah gunung berikut juga harus melakukan imbauan yang diberikan.

Level III (Siaga)

1. Gunung Merapi (Jawa Tengah dan Yogyakarta)

Masyarakat dihimbau agar tidak melakukan kegiatan apapun pada radius 3 kilometer dari puncak, sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 kilometer ke arah sungai Woro dan sejauh 5 kilometer ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.

2. Gunung Sinabung (Sumatera Utara)

Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara dan barat.

3. Gunung Ili Lewotolok (Nusa Tenggara Timur)

Masyarakat di sekitar gunung maupun pengunjung atau pendaki ataupun wisatatan direkomendasikan agar tidak melakukan aktivitas di dalam radius 3 kilometer dari puncak atau kawah Gunung Ili Lewotolok.

Serta, masyarakat Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya longsoran materi lapuk yang dapat disertai oleh awan panas dari bagian tenggara puncak atau kawah gunung.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved