Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Pengakuan Eva, Diminta Rp 2 Juta Jika Ingin Suaminya Tidak Ditembak Polisi dan Hukuman Diringankan

Wanita bernama Eva Susmar Munthe (39) mengaku dimintai sejumlah uang oleh oknum polisi agar suaminya tidak ditembak dan diringankan pidananya.

Editor: rival al manaf
handout/png
Ilustrasi oknum polisi. 

TRIBUNJATENG.COM, MEDAN - Oknum polisi diadukan oleh istri tahanan ke Propam Polda Sumut dan Polrestabes Medan.

Wanita bernama Eva Susmar Munthe (39) mengaku dimintai sejumlah uang oleh oknum polisi agar suaminya tidak ditembak dan diringankan pidananya.

Ia diminta setor uang sejumlah Rp 2 juta jika ingin suaminya lebih ringan hukumannya.

Namun ia terkejut lantaran ternyata suaminya sudah babak belur di tahanan diduga dianiaya polisi.

Baca juga: Sinopsis Drakor Love Revolution Park Ji Hoon dan Lee Ruby Tayang di NET Mulai Hari Ini Jam 17.00 WIB

Baca juga: Puisi Sehabis Kututup Pintu - Iman Budhi Santosa

Baca juga: Silaturahmi ke Wagub Jateng, RMI NU Paparkan Program Penguatan Kurikulum Cegah Kekerasan di Ponpes

Baca juga: Kunci Jawaban Buku 6 SD Halaman 119 120 121 122  Buku Tematik Tema 6 Kreasi Reklame Sederhana

Terkait hal tersebut, Propam Polda Sumut mengatakan akan segera mengecek aduan tersebut.

Kabid Propam Polda Sumut Kombes Pol Donal Simanjuntak menyebut, bila aduan itu benar dan terbukti tidak akan segan-segan menindak tegas oknum polisi tersebut.

"Saya belum cek. Cuma yang pasti kalau memang ada laporannya nanti akan kita pelajari dan bila benar akan kita tindak tegas," kata Kabid Propam Polda Sumut, Kombes Donald Simanjuntak, Rabu (15/12/2021) malam.

Sebelumnya, seorang istri tahanan kasus dugaan penadah barang curian, Ramli atau Kojek mengaku dimintai uang oleh oknum polisi di Polsek Helvetia.

Uang itu disebut agar suaminya tidak dibikin cacat dengan tembakan di kakinya.

Tak hanya itu, mereka juga diduga meminta uang sebesar Rp 20 juta untuk menghapus empat kendaraan roda dua yang dijadikan barang bukti.

Adapun barang bukti yang disebut berjumlah lima unit sepeda motor.

“Baru si Kompri itu meminta sejumlah uang. Katanya kalau mau hukuman suami saya ringan, saya harus hapuskan 4 sepeda motor tersebut."

"Harganya 1 unit Rp 5 juta. Saat itu saya sangat keberatan,” ucapnya.

Istri Tahanan Jadi Sasaran Polisi Nakal

Selain peristiwa yang dialami Eva, para istri tahanan polisi belakangan ini sering jadi sasaran para polisi nakal.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved