Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Muktamar Ke 34 NU

Muktamar NU, Gus Yahya Klaim Kantongi Dukungan 469 Suara, Gus Ipul: Jumlah Ini Semua Real

Sejumlah kandidat di bursa ketua umum PBNU dalam muktamar Ke 34 NU di Lampung saling mengklaim telah mengantongi dukungan pemilik hak suara.

Editor: moh anhar
TRIBUN LAMPUNG/ANDI ASMADI
Gus Yahya (kanan) dan Gus Ipul dalam acara Ngopi Bareng Bersama Gus Yahya dari Arena Muktamar di Hotel Novotel, Kota Bandar Lampung, Selasa (21/12/2021). 

TRIBUNJATENG.COM, BANDAR LAMPUNG – Sejumlah kandidat di bursa ketua umum PBNU dalam muktamar Ke 34 NU di Lampung saling mengklaim telah mengantongi dukungan pemilik hak suara.

Sampai Selasa (21/12/2021) malam, ada dua calon kuat.

Pertama, Kiai Said Aqil Siradj yang saat ini masih menjabat Ketua Umum PBNU.

Ia sudah menjabat selama dua periode.

Kedua, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, yang saat ini menjabat Katim Aam PBNU. Ia baru pertama kali mencalonkan diri menjadei ketua umum tanfidziyah.

Baca juga: Muktamar Ke 34 NU, PCNU Blora: Dari Kami, Hanya Satu Orang yang Punya Hak Suara Pilih Ketum

Baca juga: Mulai Berdatangan di Lampung, Peserta Muktamar Ke-34 NU Asal Jateng Siap Ikuti Acara

Baca juga: Katib Syuriah PWNU Jateng KH Ahmad Syaroni Wafat Saat Perjalanan Ke Muktamar NU

Yahya Cholil Staquf atau biasa disapa Gus Yahya, menyatakan sudah mendapat dukungan dari 469 suara menjelang Muktamar Ke-34 NU yang digelar di Lampung 22-23 Desember 2021.

“Dukungan itu solid dan bisa dicek langsung dari mana saja dukungan itu. Semua real, bukan sekedar klaim angka-angka,” kata Gus Yahya dalam konferensi pers bertajuk “Ngopi Bareng Gus Yahya dari Arena Muktamar” di Hotel Novotel, Kota Bandar Lampung, Selasa (21/12/2021) siang.

Muktamar NU yang akan dibuka oleh Presiden Jokowi di Pesantren Darussa’adah Lampung Tengah itu salah satu agenda utamanya adalah pemilihan Ketua Umum PBNU.

Dalam acara ngopi bareng tersebut, Gus Yahya didampingi Saifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul dan beberapa ulama pengasuh pondok pesantren dan pengurus NU daerah.

Hadir juga para pemimpin redaksi dan reporter media massa di Lampung, serta tim peliput muktamar yang datang dari Jakarta. 

Kegiatan tersebut juga ditayangkan melalui Zoom Meeting dan diikuti oleh media massa nasional di Jakarta.

Gus Yahya mengaku informasi soal 469 suara dukungan itu berasal dari Gus Ipul.

“Beliau yang mengawal suara dukungan itu, dan saya menerima laporannya,” ujar dia.

Jika Gus Yahya mengklaim mendapat 469 suara, maka sejatinya pemilihan ketua umum sudah selesai sebelum muktamar dibuka.

Namun, masalahnya, calon lain yakni Kiai Said Aqil juga mengklaim mendapat dukungan suara mayoritas.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved