Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Betapa Remuk Perasaan Ayah Handi, Korban Kecelakaan yang Dibuang ke Sungai oleh Tiga Oknum TNI

Hati Entes Hidayatullah remuk mengetahui informasi putranya masih dalam keadaan hidup ketika dibuang tiga oknum anggota TNI ke Sungai Serayu.

Editor: moh anhar
TRIBUN JABAR
Entes Hidayatullah, ayahanda Handi, korban tabrak lari di Nagreg saat diwawancarai di kediamannya di Kampung Cijolang, Desa Cijolang, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Minggu (19/12/2021). 

Informasi Handi yang dibuang dalam kondisi masih hidup oleh penabraknya disampaikan oleh Kabid Dokkes Polda Jateng Kombes Pol dr Summy Hastry kepada awak media, pada Kamis (23/12/2021).

Dokter Sumy Hastry Purwanti mengaku saat itu terdapat laporan polisi mengenai adanya orang hilang dari Jawa Barat dengan ciri-ciri sama dengan jasad yang ditemukan di Sungai Serayu.

"Karena ada kemiripan (ciri-ciri korban), akhirnya penyidik Jawa Barat datang ke Polres Banyumas dan Cilacap, sampai dilakukan pengecekan data primer di antaranya sidik jari," ujarnya, Kamis (23/12/2021).

Karena jasad telah membusuk, polisi memeriksa berdasarkan medis mulai dari tinggi badan, wajah, hingga rambut.

Pencocokan data juga dilakukan berdasarkan foto yang dibawa keluarga.

"Ternyata ada kecocokan baju dan gelang yang dikenakan korban," kata dr Sumy Hastry Purwanti.

Lalu berdasarkan hasil pengecekan, Salsabila sudah meninggal saat kejadian kecelakaan.

Sebab, ditemukan luka parah di bagian kepala akibat benturan keras.

"Dari luka-luka yang kita periksa (jenazah) wanita waktu ditemukan sudah dalam kondisi meninggal di tempat kejadian atau di TKP," ucap dr Sumy Hastry Purwanti.

"Karena luka-lukanya ada di kepala bagian belakang sampai depan itu parah dan dicek patah tulang tengkorak bawah. Sehingga. saya yakin mati di tempat waktu kejadian (tabrakan)," ujar dr Hastry.

Sementara, Handi Harisaputra diduga dibuang dalam kondisi masih hidup.

Sebab, saat dilakukan autopsi, ia menemukan paru-paru Handi dipenuhi air dan pasir.

"Kalau yang pria waktu kita periksa dengan lengkap luar dan dalam kita temukan tanda-tanda pasir atau air sungai di saluran napas sampai paru-paru," ucapnya.

Baca juga: KSAD Jenderal TNI Dudung Mendadak ke Makam Sejoli Nagreg Mayat Dibuang di Banyumas: Akan Saya Kawal

Baca juga: Chat Pertengkaran Doddy Sudrajat Vs Vanessa Angel Tersebar, Ayah: Dia Udah Cuci Kaki Saya

"Jadi itu membuktikan waktu dia dibuang, dia masih keadaan hidup atau mungkin karena memang tidak sadar waktu itu," imbuhnya.

Meski begitu, Hastry enggan berspekulasi terkait lokasi pembuangan mayat korban.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved