Pratama Arhan Tampil Cemerlang di Timnas, Penemu Bakatnya Bangga Prestasi Anak Didik

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Bek kiri PSIS Semarang, Pratama Arhan Alief tampil memukau dalam gelaran Piala AFF 2020 yang digelar di Singapura.

Pemain asal Blora tersebut menjadi salah satu andalan Tim Nasional Indonesia di Piala AFF. Terbaru, kehilangan sosok Arhan di leg pertama final Piala AFF membuat rekan setimnya harus menelan kekalahan 4-0 atas Thailand.

Arhan juga saat ini sudah mengoleksi dua gol di ajang paling bergengsi se asia tenggara tersebut.

Penemu bakat, sekaligus mantan pelatih Arhan ketika masih berlaga di Piala Soeratin U-17 pada tahun 2018 silam, Muhammad Irfan mengaku kagum dengan prestasi yang digapai Pratama Arhan saat ini.

Baca juga: Hasil Olah TKP Kebakaran RSUP Dr Kariadi: Korsleting Listrik di Stop Kontak saat MRI Digunakan

Baca juga: Tidak Pesta Kembang Api Tahun Baru di Jepara, Akses Jalan ke Alun-alun Pun Ditutup

Baca juga: Tak Dapat Bekerja Saat Malam Tahun Baru, Warga Terdampak Penutupan di Purbalingga Dapat Bantuan

M Irfan menyebut, memang sudah melihat potensi Arhan ketika ia asuh di tim BJL 2000 Terbang.

"Ya, Arho (Arhan) sekarang menjadi buah bibir yang manis di masyarakat Indonesia. Sebuah fenomena pemain muda yang sangat luar biasa. Hasil kerja keras dan keras kerja dia? Betul sekali. Dia sementara memetik buah, dan menikmati buahnya dia," kata M Irfan saat berbincang dengan Tribunjateng.com.

Tampil apik di kompetisi domestik dan di ajang turnamen internasional di usia 20 tahun bagi sosok Arhan disebut M Irfan memang bukan hal yang aneh. 

"Arho salah satu pemain muda di Indonesia yang pantas mendapatkan itu. Sebuah berkah dari hasil disiplin dia. Dari hasil ketekunan dia berlatih sebelum jadi seperti ini, dari hasil kerja keras dia, dia punya tekad menjadi pemain profesional yang baik," ucapnya.

Sebelum menjadi andalan di tim nasional senior, Arhan juga merupakan andalan Timnas di tim kelompok umur.

Pemain mungil tersebut juga menyabet pemain muda terbaik pada gelaran turnamen Piala Menpora 2021 pada Maret silam.

"Dan pasti dari dukungan keluarga dan doa tanpa putus kedua orang tuanya. Dia sudah sedari kecil sudah pisah dari orang tuanya meniti karier jauh dari kotanya. ini hasil buahnya buat Arho dan kesejahteraan dia dan keluarganya," kata M Irfan.

Berada di puncak karir di usia yang terbilang muda, Irfan menyebut, Arhan memang layak mendapatkannya.

Nama tenar yang didapatkan saat ini dikatakan Irfan wajib dibuktikan dengan konsistensi permainan sang mantan anak buah.

"Sudah sangat pantas iya dapatkan di usia 20 tahun, karier puncak. Kalau dia bisa pertahankan ini, ini akan lama dan menjadi metronom baik bagi pesepak bola muda khusus Jawa Tengah," katanya.