Berita Banyumas
4 Bakal Calon Rektor Unsoed Periode 2022-2026, Lolos Seleksi Administrasi dan Tes Kesehatan
Empat orang bakal calon rektor Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto lolos dalam tahapan seleksi administrasi dan kesehatan
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Empat orang bakal calon rektor Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto lolos dalam tahapan seleksi administrasi dan kesehatan.
Keempat bakal calon rektor Unsoed yang lolos itu adalah Prof.Ir.Totok Agung Dwi Haryanto,M.P.,Ph.D., Dr.V.Prihananto,M.Si., Prof.Dr.Ade Maman Suherman,M.Sc, dan Prof.Dr.Ir.Akhmad Sodiq, M.Sc.Agr.
Sedangkan Dr. Norman Arie Prayoga, S.Pi., M.Si gagal menjadi bakal calon karena tidak memenuhi persyaratan.
Adapun tahapan pemilihan rektor Unsoed adalah sosialisasi, pendaftaran, penetapan bakal calon dan penyaringan dan pemilihan rektor.
Tahapan sosialisasi sudah selesai pada akhir Desember kemarin kemudian dilanjutkan tahap pendaftaran para bakal calon.
Para bakal calon rektor juga telah melakukan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan di RS Margono.
Data keempat bakal calon rektor ini akan dikirimkan ke tingkat kementerian.
"Tanggal 20 Januari 2022 ada kegiatan yaitu acara penyampaian visi misi dari empat bakal calon sekitar pukul 09.00 WIB di Graha Widyatama tapi terbatas karena prokes.
Yang hadir adalah 81 anggota senat undangan wakil dosen setiap fakultas dan tenaga administrasi fakultas dan biro pusat dan wakil alumni," ujar Dr. Isdy Sulistyo, DEA selalu Ketua Panitia Pilrek Unsoed, Selasa (11/1/2022).
Setelah penyampaian visi-misi kemudian ada tahapan penyaringan dalam bentuk rapat senat tertutup akan dipilih tiga calon rektor.
"Prinsipnya adalah musyawarah mufakat, akan ditentukan menjadi tiga calon rektor dan laporan ke kementerian.
Pemilihan akan ditentukan nanti bersama menteri kapan bersedia dan akan menentukan rektornya kapan," jelasnya.
Pihaknya menyampaikan satu bakal calon yang tidak lolos karena tidak memenuhi syarat managerial khususnya harus minimal dua tahun pernah menjabat sebagai ketua jurusan atau Ketua lembaga di PTN.
"Baiknya adalah musyawarah mufakat tapi bila tidak dipenuhi akan dipilih dengan suara.
Sepanjang pemilihan rektor Unsoed belum pernah musyawarah mufakat, mudah-mudahan tahun ini bisa seperti itu," katanya. (Tribunbanyumas/jti)