Dongeng Joko Kendil Cerita Rakyat Asal Jawa Tengah
Dongeng tentang Joko Kendil cerita rakyat yang berasal dari Jawa Tengah.Pada zaman dahulu kala, di suatu desa terpencil di Jawa Tengah
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
Joko Kendil dengan jujur menceritakan apa yang dialaminya.
Semuanya itu bukan hasil curian melainkan pemberian ibu-ibu di dapur suatu pesta perkawinan.
Menurut mereka kendil yang indah itu Iebih tepat untuk menyimpan kue dan buah-buahan daripada digunakan untuk menanak nasi.
Tahun demi tahun Joko Kendil bertambah umur dan semakin dewasa.
Namun tubuhnya tidak berubah, tetap seperti kendil. Pada suatu hari Joko Kendil menyampaikan keinginannya untuk segera menikah.
Tentu saja ibunya bingung, siapa yang mau menikah dengan anaknya yang berbentuk kendil.
Ibunya semakin bingung lagi ketika Joko Kendil menyatakan hanya mau menikah dengan puteri raja.
“Apa keinginanmu tidak keliru, anakku? Engkau anak orang miskin, bentuk tubuhmu seperti kendil.
Mana mungkin puteri raja mau menikah denganmu?” kata ibunya.
Tapi Joko Kendil tetap mendesak untuk segera melamarkan puteri raja untuknya.
Akhirnya pada hari yang ditentukan Joko Kendil dan ibunya menghadap raja.
Sang raja mempunyai tiga orang puteri yang cantik jelita.
Ibu Joko Kendil dengah hati-hati menyampaikan bahwa maksud kedatangannya adalah untuk melamar salah seorang puteri raja.
Sang raja sangat terkejut tetapi dengan bijaksana Ia menanyakan jawabannya kepada ketiga puterinya itu.
“Puteriku, Dewi Kantil, Dewi Mawar, dan Dewi Melati, adakah di antara kalian yang bersedia menerima lamaran Joko Kendil?”