Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jepara

BERITA LENGKAP : Misteri Siapa Perempuan Saat Pesta Miras Maut yang Tewaskan 9 Orang di Jepara

Untuk mengungkap lebih dalam fakta dua peristiwa pesta miras di Cepu Kabupaten Blora yang menewaskan 6 orang dan di Mlonggo Kabupaten Jepara

Tribun Jateng/ Muhammad Yunan Setiawan
Angkringan 2 Jiwo di Dukuh Ploso, Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara. Di warung inilah 8 korban meninggal dunia meminum miras oplosan. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Untuk mengungkap lebih dalam fakta dua peristiwa pesta miras di Cepu Kabupaten Blora yang menewaskan 6 orang dan di Mlonggo Kabupaten Jepara menewaskan 9 orang,

Tim Tribunjateng.com menemui orang-orang yang selamat dan sudah sembuh.

Selain itu juga mendengarkan curhatan anak atau keluarga dari korban yang telah meninggal dunia akibat pesta miras tersebut.

Prawiraharjo alias Wiwik (38) telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh Polres Jepara.

Pemilik warung Angkringan 2 Jiwo di Dukuh Ploso, Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara itu mengaku kepada Tribun Jateng bahwa ada sekitar 30 orang yang ikut mimun miras di angkringan miliknya.

Selain itu ada juga beberapa perempuan muda yang keluar masuk di angkringan, merupakan pelanggan dari Pak Wiwik juga.

Menurutnya, perempuan itu juga ikut pesta miras.

"Ceweknya ada. (Dia) keluar masuk. Gak tahu (jumlahnya). Yang bawa (cewek) itu pelanggan," kata Wiwik, di Mapolres Jepara, Senin (7/2/2022).

Wiwik mengaku tidak kenal dengan perempuan yang ikut bergabung dengan rombongan korban.

Kasatreskrim Polres Jepara AKP M. Fachrur Rozi juga mengakui mendapat kabar ada perempuan yang ikut rombongan korban saat pesta miras oplosan.

Informasi itu, masih simpang siur. Polres belum bisa memastikan keberadaan dan identitas sosok perempuan tersebut karena sejumlah saksi masih menjalani perawatan.

Selain 9 orang meninggal, ada 8 orang dirawat. Senin (7/2) 6 orang sudah membaik kondisinya dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit.

Sedangkan dua orang masih menjalani perawatan.

Menurut pengakuan Wiwik si pemilik angkringan, miras oplosan itu dicampur dengan minuman bersoda dan suplemen berenergi.

Wiwik mengaku buka angkringan jual miras baru 6 bulan.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved