Berita Kriminal
Pengakuan Begal Tembak Mati Korban di Hadapan Anak Istri, Tega Karena Kerja Jadi Sales Tak Cukup
Begal sadis di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan diringkus polisi
TRIBUNJATENG.COM, SUMATERA - Begal sadis di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan diringkus polisi
Tersangka bernama Hasanedy alias Edy Saputra (29) dikenal sadis karena tega menembak mati korbannya.
Kepada tim gabungan Subdit III Jatanras Polda Sumsel bersama Satreskrim Polres OKI Edy membuat pengakuan.
Baca juga: Jurgen Klopp Ungkap Rahasia Sukses Liverpool Kalahkan Leicester
Baca juga: Kemenkes: Banyak Tenaga Kesehatan Terpapar Covid-19 Bukan saat Bertugas di Rumah Sakit
Baca juga: Kunci Jawaban Halaman 125 126 127 128 129 130 131 Buku Tematik Kelas 6 Tema 9
Ia merupakan satu dari dua tersangka begal di Kabupaten OKI yang nekat menembak mati korbannya.
Satu tersangka lainnya, Afdian alias Riyan yang ditembak mati polisi karena melawan saat hendak ditangkap.
Sebelum ditangkap, aksi kejahatan kedua pelaku sempat viral lantaran korban tewas ditembak tepat di hadapan anak dan istrinya.
Tersangka Hasanedy mengaku awalnya hanya ingin merampok uang milik korban.
"Bukan saya yang nembak, saya cuma lihat," ujarnya saat dihadirkan dalam rilis tersangka yang digelar di Polda Sumsel, Kamis (10/2/2022).
Dikatakan tersangka, dirinya terpaksa ikut melakukan aksi begal lantaran terlilit utang serta butuh uang untuk kehidupan sehari-hari.
Dalam kesehariannya, tersangka mengaku bekerja sebagai sales kompor keliling.
"Tapi dari hasil jadi sales kompor kurang. Makanya saya ikut begal," ujarnya.
Tersangka juga mengaku tidak ikut saat menjual sepeda motor korban.
Menurutnya hanya bagian sebesar Rp 1,5 juta dari hasil penjualan sepeda motor itu.
"Saya baru sekali ikut (begal). Soalnya lagi butuh uang," ujarnya.
Terlibat Perampokan dan Pembunuhan pegawai BRILink