Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banjarnegara

Aksi Damai Sopir Truk tolak Kebijakan ODOL di Banjarnegara, Truk Dijajar di Pinggir Jalan Nasional

Puluhan kru dan pengusaha angkutan barang yang tergabung dalam Banjarnegara Atas (Baratas) menggelar aksi damai

Penulis: khoirul muzaki | Editor: Catur waskito Edy
khoirul muzaki
Driver truk memarkir truk di sepanjang jalan nasional Semampir Banjarnegara, Selasa (22/2/2022)  

TRIBUNBANYUMAS. COM, BANJARNEGARA -- Puluhan kru dan pengusaha angkutan barang yang tergabung dalam Banjarnegara Atas (Baratas) menggelar aksi damai terkait kebijakan Truk Over Dimension dan Over Loading. 

Sejumlah truk angkutan terparkir di sepanjang jalan nasional, khususnya di Kelurahan Semampir, Banjarnegara.

Keberadaan truk yang lalu lalang dan parkir di sepanjang  jalan itu tak ayal sedikit mengganggu arus lalu lintas.  Sejumlah polisi terjun mengatur lalu lintas agar tetap lancar. 

Tapi tak terlihat mereka melakukan orasi. Tidak terdengar yel-yel yang disuarakan mereka. Hanya tampak kain putih bertuliskan pesan yang dipasang di bak truk, Wong Indonesia Mangan Sega, Ora Mangan Peraturan, (Orang Indonesia Makan Nasi, tidak Makan Aturan). 

Perwakilan massa melakukan audiensi dengan pimpinan Dinas Perhubungan Banjarnegara. Dari Dishub, mereka lanjut ke DPRD Banjarnegara untuk beraudiensi dengan Komisi 3 DPRD Banjarnegara. 

Di hadapan anggota dewan, para driver itu menyampaikan keberatannya terhadap aturan truk ODOL. Mereka merasa penegakan aturan itu akan merugikan driver, pedagang, hingga petani. 

"Kami driver keberatan. Dampaknya membebani pedagang dan petani kalau diterapkan, " kata Harun, driver dari Komunitas Poker Banjarnegara, Selasa (22/2/2022) 

Ketua Komisi 3 DPRD Banjarnegara Ryan Aditya Wahyu mengatakan, pihaknya dalam waktu dekat akan memanggil instansi terkait yang berhubungan dengan kebijakan ini, antara lain Dinas Perhubungan Kabupaten Banjarnegara. 

Pihaknya juga mengapresiasi para driver truk angkutan yang tak menggelar demonstrasi, melainkan audiensi dengan perwakilan. 

Pihaknya meminta peserta audiensi untuk menuliskan poin-poin aspirasinya. (*)

Baca juga: Polsek Jebres Masih Dalami Motif Pelaku Pembacokan di Pucangsawit, Kapolsek: Pelaku Terkenal Rese

Baca juga: Warga Binaan Rutan Salatiga Disuntik Vaksin Booster

Baca juga: Pengerjaan Masjid Agung Karanganyar Diperpanjang Hingga Akhir Februari 2022

Baca juga: BIKIN MERINDING! Seorang Ayah di Tegal Ini Tega Cabuli Anak Kandung Laki-lakinya Lebih dari 7 Kali

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved