Operasi Pasar Minyak Goreng di Stadion Kolopaking Banjarnegara Diserbu Warga

TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Pemkab Banjarnegara menggelar operasi pasar minyak goreng menyusul kelangkaan komoditas itu di masyarakat. 

Hari ini, Rabu (23/2/2022), operasi pasar dilaksanakan di Pasar Induk Banjarnegara, pasar darurat di stadion Kolopaking, serta pasar Merden. 

Di stadion Kolopaking, warga rela mengantre panjang untuk mendapatkan minyak goreng satu harga. Maklum, warga selama ini semakin sulit mendapatkan minyak goreng, meski dengan harga mahal karena langka. 

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan,  Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Banjarnegara Suroso mengatakan, jumlah minyak goreng dalam operasi pasar ini sebanyak 330 karton atau 3996 liter. 

"Untuk harga jual Rp 13500 kemasan sederhana, " katanya, Rabu (23/2/2022) 

Ini bukan kegiatan pertama , pada Desember 2021 lalu, pemerintah juga menggelar operasi pasar minyak goreng 3000 liter di tiga pasar tradisional, pasar kota, Pasar Purwonegoro dan Pasar Karangkobar. 

Pada Jumat (25/2/2022) mendatang, pemerintah kembali akan menggelar operasi pasar minyak goreng kemasan premium dengan harga Rp 14 ribu per liter. 

Sebanyak 400 kartun minyak goreng akan didistribusikan di Pasar Purwareja Klampok, Pasar Mandiraja, Pasar Wanadadi dan Pasar Kota.  

Sementara untuk pasar-pasar di wilayah atas, juga akan dilaksanakan operasi murah di hari berbeda bekerjasama dengan Bulog. 

Suroso mengatakan, sesuai ketentuan, dalam operasi pasar itu, setiap warga dibatasi membeli maksimal 2 liter. Selain itu, karena masih suasana pandemi Covid 19, masyarakat yang ingin membeli minyak di program operasi pasar diminta untuk menaati protokol kesehatan. 

"Di situ nanti ada juga pembagian masker, " katanya. (*)