Nasional
3 Provinsi Paling Bahagia di Indonesia Menurut BPS, Begini Pengukuran Indeks Kebahagiaan
Berikut ini tiga besar provinsi paling bahagia di Indonesia. Maluku Utara menjadi provinsi paling bahagia di Indonesia.
TRIBUNJATENG.COM JAKARTA - Maluku Utara menjadi provinsi paling bahagia di Indonesia.
Hal itu didapat dari data Badan Pusat Statistika (BPS) yang merilis laporan Indeks Kebahagiaan 2021 pada akhir tahun lalu.
Di tahun sebelumnya Maluku Utara juga dinobatkan sebagai provinsi paling bahagia.
Baca juga: Cuplikan Gol Tendangan Rocket Camavinga dan Modric Bawa Real Madrid Comeback vs Real Sociedad
Baca juga: Lionel Messi dan Neymar Dibuat Malu, PSG Ditaklukan Nice di Liga Prancis Lewat Gol Menit Akhir
Baca juga: Detik-detik Penumpang Depresi Rebut Kendali Supir Bus Jadi Penyebab Kecelakaan Maut 3 Tewas
Berikut ini tiga besar provinsi paling bahagia di Indonesia.
- Maluku Utara
- Kalimantan Utara
- Maluku
Menurut data BPS, Indeks Kebahagiaan di Indonesia pada 2021 mengalami kenaikan sebesar 0,8 poin menjadi 71,79 dibandingkan tahun 2017 yang hanya 70,69.
Sementara itu, Banten menjadi provinsi dengan skor Indeks Kebahagiaan terendah, yaitu 68,08, sedangkan DKI Jakarta memiliki skor 70,58.
Banten: 68,08
Bengkulu: 69,74
Papua 69,87
NTB: 69,98
Jawa Barat: 70,23
NTT: 70,31
Sumatera Utara: 70,57
DKI Jakarta: 70,68
Aceh: 71,24
Sumatera Barat: 71,34
Pengukuran indeks kebahagiaan
Indeks Kebahagiaan diukur dengan Survei Pengukuran Tingkat Kebahagiaan (SPTK).
Hal ini bertujuan untuk melihat persepsi masyarakat tentang yang dirasakannya dalam menjalani kehidupan.
Pengukuran Indeks Kebahagiaan 2021 dilakukan dengan metode baru, yaitu kontribusi 2017 menjadi tahun dasar ukuran kebahagiaan.
Hal itu disebabkan karena adanya perkembangan kerangka kerja Indeks Kebahagiaan dari satu dimensi pada 2014 menjadi tiga dimensi pada 2017 dan 2021.
Ketiga dimensi yang diukur dalam survei tersebut, yakni kepuasan hidup, makna hidup, dan perasaan.
Setiap dimensi penyusun Indeks Kebahagiaan memiliki besaran kontribusi yang berbeda.
Dimensi yang berkontribusi terbesar dalam penyusunan Indeks Kebahagiaan adalah Dimensi Kepuasan Hidup, yaitu sebesar 34,80 persen.
Kontribusi Dimensi Makna Hidup sebesar 34,02 persen, sedangkan Dimensi Perasaan berkontribusi sebesar 31,18 persen.
Variasi nilai ini dilakukan karena penduduk memberikan penilaian dengan derajat yang beragam terhadap setiap indikator dalam konteks pengukuran Indeks Kebahagiaannya.
(Penulis: Ahmad Naufal Dzulfaroh | Editor: Inten Esti Pratiwi)
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul 10 Provinsi Paling Tidak Bahagia di Indonesia Menurut Data BPS