Berita Pekalongan
Mayat Laki-laki di Pekalongan Ditemukan Telah Membusuk di Kamar, Ini Penyebabnya
Limyati (45) salah seorang tetangganya mengatakan, ia masih sempat melihat korban pada Jumat (4/3/2022) lalu
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, KAJEN - Warga Desa Rowoyoso RT 8 RW 3 Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah digegerkan dengan penemuan mayat yang telah membusuk di kamar dalam rumahnya.
Diketahui, mayat tersebut bernama Yatin (59).
Berdasarkan keterangan para tetangga, Yatin memang belakangan ini tengah sakit.
Limyati (45) salah seorang tetangganya mengatakan, ia masih sempat melihat korban pada Jumat (4/3/2022) lalu.
Baca juga: Viral Pencari Rosok Temukan 126 KIS dan KIP di Tempat Sampah, Pak Kadus Minta Maaf
Baca juga: Enea Bastianini Pemenang MotoGP Qatar Ternyata Pakai Helm Bikinan Indonesia Lhom Segini Harganya
Dia melihat korban sedang hendak berangkat salat Jumat. Setelah itu, ia tidak lagi melihat Yatin.
"Minggu (6/3/2022) sekitar pukul 15.00 WIB, saya sedang membakar sampah di samping rumah mencium bau tak sedap. Saat itu rumah korban tertutup," katanya.
Kemudian, sekitar pukul 18.30 WIB ia mengobrol dengan dua warga lain, yakni Fajar Pribadi (43) dan Sumarmi (58) membicarakan mengapa Yatin tak terlihat selama dua hari.
Padahal, terakhir kabarnya sedang sakit.
Lalu mereka memutuskan untuk menengok ke rumah Yatin dan mendobrak salah satu pintu.
"Setelah ke rumah Yatin, ternyata bau tidak sedap itu datang dari sana. Kami lihat badan dan tangan Yatin sudah membiru dan sudah meninggal."
"Setelah itu saya laporan ke Polsek Wiradesa," imbuhnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Pekalongan Ipda Tamerin saat dihubungi Tribunjateng.com, Senin (7/3/2022) membenarkan kejadian tersebut.
"Betul ada laporan warga, mengenai orang meninggal dunia di dalam kamar. Hasil dari olah TKP korban tinggal seorang diri di rumah berukuran 8x5 meter. Posisi korban berada di kamar," katanya.
Pihaknya mengungkapkan, korban ditemukan dalam posisi telentang di atas tempat tidur.
Kondisinya sudah membusuk. Lalu di dapur ditemukan beberapa obat-obatan.
"Hasil pemeriksaan dokter dari RSUD Kraton, korban sudah meninggal sejak dua hari sebelumnya.
Tak ditemukan luka kekerasan. Dugaan kuat, korban meninggal karena serangan jantung," imbuhnya. (Dro)