Liputan Khusus
Titik Rawan Kecelakaan di Tegal, 2 Persimpangan Jadi Lokasi Puluhan Kecelakaan 2 Tahun Terakhir
Titik rawan tersebut berada di persimpangan padat penduduk dan menjadi perlintasan kendaraan-kendaraan berat
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muslimah
"Karena kurang hati-hati dan lalai. Yang kecelakaan yang mau keluar dari gang," ujarnya.
2. Persimpangan Pelabuhan atau KUD Karya Mina

Titik rawan kecelakaan kedua berada di sepanjang Jalan Lingkar Utara (Jalingkut) hingga Persimpangan Pelabuhan Kota Tegal.
Ada tiga faktor penyebab di lokasi tersebut.
Pertama karena gelapnya penerangan lampu jalan, lajur jalan hanya dua, dan karena padatnya aktivitas masyarakat.
AKP Bagas menjelaskan, Jalingkut hingga Persimpangan Pelabuhan Tegal rawan kecelakaan karena di sana minim penerangan.
Faktor lain karena jalan di lokas tersebut hanya ada dua lajur.
Sehingga kecelakaan lalu lintas juga berpotensi terjadi saat kendaraan saling menyalip atau mendahului.
Baca juga: 4 Jalur Maut di Pekalongan, Tahun 2022 Terjadi Pergeseran Lokasi
Baca juga: 4 Titik Paling Rawan Kecelakaan di Banyumas, Ini Kesaksian Juru Parkir di Jalur Sokaraja-Purwokerto
"Di sana rawan saat mobil-mobil saling menyalip. Sudah tidak ada lajur lagi untuk menghindar dari arah berlawanan," jelasnya.
Pemilik tambal ban di sekitar lokasi, Nur (27) mengatakan, faktor lain yang menyebabkan kerawanan disebabkan karena padatnya aktivitas masyarakat.
Banyak pengendara sepeda motor yang kurang hati-hati dan sabar saat akan menyebrang.
Padahal Persimpangan Pelabuhan tata letaknya cukup membingungkan masyarakat.
"Persimpangannya membingungkan. Jarak tempat penyeberangan dan lampu lalu lintas cukup jauh. Jadi banyak yang kurang sabar," katanya.
Nur mengatakan, kecelakaan paling parah pernah terjadi dua tahun terakhir.
Seorang pengendara motor hingga terlindas truk tronton.