Jelang Puasa Ramadan, Berikut Daftar Makanan Tahan Lama untuk Sahur, Tak Perlu Repot Memasak
Jika dilengkapi nasi panas, kering kentang dan tempe menjadi pilihan makanan tepat untuk sahur dan berbuka
TRIBUNJATENG.COM – Ramadan segera tiba saatnya umat muslim berpuasa sebulan penuh.
Kadang, saat puasa kita bingung memilih menu sahur.
Inginnya yang praktis dan mudah dibuat.
Tak heran banyak pula yang menyetok makanan tahan lama agar tidak ribet memasak lahi.
Baca juga: Bagaimana Jika Lupa Membaca Doa Qunut saat Sholat Subuh? Ini Hukumnya Menurut Madzhab Syafii
Baca juga: Kuliner Kue Pia Khas Tegal, Jajanan Paling Banyak Dicari saat Ramadhan
Berikut menu tahan lama yang bisa dipilih sebagai stok untuk sahur.
1. Kering kentang dan tempe

Digoreng kering dengan bumbu pedas manis, kering kentang dan tempe awet disimpan untuk persediaan lauk.
Jika dilengkapi nasi panas, kering kentang dan tempe menjadi pilihan makanan tepat untuk sahur dan berbuka.
Agar kering kentang dan tempe selalu dalam keadaan renyah, simpan kering kentang dan tempe di dalam wadah kedap udara saat sudah dingin.
2. Aneka sambal

Bukan hanya sebagai pelengkap, sambal juga bisa dikonsumsi sebagai lauk jika ditambahkan beberapa bahan, seperti teri, tempe, kacang, hingga cumi-cumi.
Agar sambal buatan sendiri tahan lama, pastikan semua bahan yang digunakan segar dan bersih.
Sebab, kontaminasi kotoran membuat sambal lebih cepat basi.
Agar Tahan Lama Jika sudah jadi diamkan sambal hingga benar-benar dingin, kemudian simpan di wadah bersih yang tertutup, dan masukkan kulkas.
Bila tak sempat membuat sambal sendiri, Anda bisa membeli sambal dalam kemasan yang saat ini banyak dijual di pasaran.
3. Rendang

Rendang dapat bertahan sampai dua bulan jika dimasak hingga minyak dan kuahnya menyatu, serta bumbunya benar-benar meresap.
Hal itu bisa terjadi karena, rempah-rempah dalam rendang bersifat antimikroorganisme sehingga mampu menganggu pertumbuhan bakteri merugikan.
Jangan lupa, simpan rendang dalam wadah tertutup di dalam kulkas agar aromanya tidak bercampur dengan makanan lain.
4. Dendeng

Tanpa disimpan di kulkas, olahan daging yang dicampur dengan sambal ini dapat bertahan lama.
Sebab, daging dendeng yang dipotong tipis dan digoreng kering tidak memiliki cukup air untuk tempat tumbuh bakteri.
Beberapa jenis dendeng yang ada antara lain dendeng balado, dendeng batokok, dendeng baracik, dan dendeng lambok.
5. Telur asin

Makanan khas Brebes ini biasa diolah dengan cara direbus atau dibakar.
Bagaimana pun cara mengolahnya, telur yang sudah diasinkan memiliki ketahanan yang lebih lama.
Hal itu karena kandungan garam yang ada di dalamnya dapat menyerap air di dalam telur.
Dengan begitu, bakteri tidak dapat tumbuh.
Jika disimpan dalam suhu ruang, telur asin dapat bertahan selama tiga hingga empat minggu.
6. Ikan sarden kalengan

Tahan lama, enak, dan praktis merupakan alasan mengapa ikan sarden kalengan sering menjadi pilihan
Agar lebih enak disantap, Anda bisa menambahkan cabai dan tomat sesuai selera.
Nah, yang harus diperhatikan dalam memilih ikan sarden kalengan adalah pilih ikan sarden yang kemasannya tidak penyok, tidak berkarat, tidak ada aroma mencurigakan, dan tanggal kedaluwarsanya masih lama.
7. Serundeng dan abon

Serundeng terbuat dari kelapa parut yang disangrai bersama bumbu, garam, dan gula menggunakan api kecil.
Sementara itu, abon terbuat dari suwiran daging yang dimasak dengan santan, dan digoreng hingga kering. (*)