Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mahasiswa Magang

Menikmati Keindahan Alam dan Petualangan di Tubing Muslim Karanganyar

Objek wisata Tubing Muslim di Kali Jlantah Karanganyar ini mulai dibuka pada tahun 2016 dan terus berkembang hingga kini.

Editor: iswidodo
tribunjateng/mahasiswa UIN Solo Magang
Sendang Lawu di Karanganyar untuk Tubing Muslim Kali Jlantah 

Menikmati Keindahan Alam dan Petualangan di Tubing Muslim Karanganyar

TRIBUNJATENG.COM, KARANGAYAR -  Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, dikenal sebagai daerah yang menyimpan beragam pesona alam memukau. Di antara keindahan alam yang tersebar di wilayah ini, terdapat sebuah destinasi yang masih tergolong tersembunyi, yaitu Tubing Muslim Kali Jlantah. Wisata ini memadukan pesona alam pegunungan dengan sensasi petualangan seru di aliran sungai alami.

Meski belum terlalu dikenal masyarakat luas, keindahan Tubing Muslim sayang untuk dilewatkan. Objek wisata ini mulai dibuka pada tahun 2016 dan terus berkembang hingga kini. Dengan harga tiket hanya Rp5.000 untuk wisatawan lokal maupun mancanegara, tempat ini menjadi alternatif wisata alam yang ramah di kantong.

Perlengkapan untuk tubing muslim di Kali Jlantah Karanganyar
Perlengkapan untuk tubing muslim di Kali Jlantah Karanganyar (tribunjateng/mahasiswa UIN Solo Magang)

Tubing Muslim menjadi pilihan tepat bagi para pencinta petualangan yang ingin menguji adrenalin sekaligus menikmati suasana alam pegunungan. Pemandangan di sekitar lokasi sangat memanjakan mata, dengan air sungai yang jernih, bebatuan alami, serta udara sejuk khas lereng Gunung Lawu.

Jam operasional wisata ini cukup fleksibel. Setiap Senin hingga Sabtu, kawasan Tubing Muslim buka pukul 09.00 hingga 16.00, sedangkan pada hari Minggu buka lebih awal, mulai pukul 08.00 hingga 17.00. Dengan jam buka yang panjang, wisatawan memiliki banyak waktu untuk menikmati berbagai aktivitas di sana.

Namun, akses menuju lokasi wisata masih tergolong menantang. Jalan menuju kawasan Tubing Muslim cukup sempit, sehingga pengunjung disarankan menggunakan kendaraan roda dua. Meski begitu, sepanjang perjalanan, wisatawan akan disuguhi pemandangan alam hijau dan perkampungan penduduk yang asri. 

Bagi pecinta ketenangan, area air terjun di Tubing Muslim menjadi daya tarik tersendiri. Meski debit airnya tidak terlalu deras, suara gemericik yang lembut menghadirkan suasana damai dan menenangkan. Pengunjung juga dapat berendam atau berenang di air yang segar dan jernih, sambil menikmati panorama pepohonan rindang di sekitar Gunung Lawu.

Salah satu aktivitas paling digemari di Tubing Muslim adalah river tubing. Kegiatan ini menawarkan sensasi meluncur di atas ban karet mengikuti derasnya arus sungai alami. Jalur tubing membentang sejauh 1,5 kilometer, dengan medan yang bervariasi, mulai dari arus deras, jeram kecil, hingga tikungan tajam yang menantang. Dengan tingkat kesulitan menengah, aktivitas ini sangat cocok bagi pemula yang ingin mencoba pengalaman baru, maupun wisatawan berpengalaman yang mencari tantangan di tengah panorama alam pegunungan.

Selama melintasi Sungai Jlantah, wisatawan akan diajak menyusuri arus alami yang berliku dan penuh kejutan. Sepanjang perjalanan, pengunjung akan melewati berbagai rintangan, mulai dari arus deras yang memacu adrenalin, bebatuan besar yang menantang keseimbangan, hingga aliran sungai yang tenang tempat mereka bisa beristirahat sejenak sambil menikmati keindahan alam sekitar. Suara gemericik air berpadu dengan sorak tawa peserta menambah keseruan petualangan ini, menciptakan suasana hangat dan penuh kebersamaan. Pengalaman seru ini akan terasa semakin berkesan jika dilakukan bersama teman atau keluarga.

Harga paket untuk menikmati wahana river tubing ini pun bervariasi, mulai dari Rp45.000 hingga Rp120.000, tergantung pada fasilitas yang dipilih. Setiap paket sudah dilengkapi perlengkapan keselamatan seperti pelampung dan helm, serta didampingi oleh pemandu profesional yang telah berpengalaman. Sebelum memulai petualangan, peserta juga akan diberikan pengarahan singkat mengenai teknik menjaga keseimbangan, posisi duduk yang aman di atas ban, serta cara menghadapi arus deras agar tetap terkendali.

Selain river tubing, pengunjung juga dapat menikmati aktivitas outbound. Dengan medan alami yang mendukung, kegiatan ini dirancang untuk melatih kerja sama dan kekompakan dalam kelompok. Permainan outbound di Tubing Muslim cocok dilakukan bersama keluarga, komunitas, maupun rekan kerja.

“Walaupun jalannya agak sempit, pemandangan menuju lokasi sangat indah. Rasanya seperti benar-benar masuk ke alam,  Alamnya masih alami dan udaranya segar, membuat siapa pun betah berlama-lama,” ujar Ferdian (20), wisatawan asal Sukoharjo.

Tak hanya kegiatan petualangan, Tubing Muslim juga menyediakan area camping ground yang luas. Aktivitas berkemah di tempat ini banyak digemari oleh wisatawan muda karena biayanya lebih hemat dibanding menginap di hotel, namun tetap memberi pengalaman tak kalah berkesan.

Pihak pengelola bahkan telah menyediakan fasilitas penyewaan perlengkapan camping, seperti tenda dan matras. Dengan suasana malam yang tenang dan langit penuh bintang, kegiatan camping di Tubing Muslim memberikan sensasi menyatu dengan alam yang sulit ditemukan di perkotaan.

Lokasinya yang berjarak sekitar 30 kilometer dari pusat kota Karanganyar membuat Tubing Muslim cukup mudah dijangkau, namun tetap menawarkan ketenangan jauh dari hiruk-pikuk kota. Keasrian lingkungan yang masih terjaga menjadi daya tarik utama bagi wisatawan yang mendambakan suasana alami.

Sebagai salah satu destinasi wisata yang terus berkembang, Tubing Muslim menawarkan pengalaman wisata alam, petualangan, dan relaksasi dalam satu tempat. Keindahan alam yang masih alami serta keramahan masyarakat setempat menjadikan Tubing Muslim layak disebut sebagai salah satu permata tersembunyi di Karanganyar. (Fadian Febriyanti/Mahasiswa UIN Solo Magang Jurnalistik Tribunjateng.com)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved