Tips
Berhubungan Badan Saat Marah Selain Redakan Pertengkaran Juga Menjadi Kian Liar
Berhubungan seksual saat marah umumnya dilakukan setelah pertengkaran hebat atau beberapa jam atau hari setelahnya yang disebut makeup sex.
TRIBUNJATENG.COM - Berhubungan badan atau berhubungan seksual pada pasangan memang bermanfaat untuk meningkatkan keintiman bagi pasangan.
Tapi, bagaimana jadinya jika berhubungan seksual dilakukan saat salah satu atau kedua pasangan sedang marah?
Aktivitas seksual seperti ini melibatkan gairah yang terpendam dan seringkali menjadi liar dan intens.
Berhubungan seksual saat marah umumnya dilakukan setelah pertengkaran hebat atau beberapa jam atau hari setelahnya yang disebut makeup sex.
Terkadang berhubungan seksual ketika marah dapat meredakan pertengkaran.
Namun hal ini tidak selalu terjadi pada semua pasangan.
Sejumlah pasangan bertanya-tanya apa yang terjadi di balik aktivitas seksual ini ketika sedang dalam kondisi marah.
Menurut Jess O'Reilly, Ph.D, seksolog di Astroglide, beberapa hal dapat terjadi saat hasrat seksual maupun emosi kita tengah menggebu-gebu, di antaranya:
- Menghentikan perdebatan dan mengubahnya menjadi aktivitas seksual secara fisik
- Aktivitas seksual yang menyimpang dari norma
- Spontanitas
- Merasa lebih santai dan rasional setelah berhubungan seksual seab dapat menghilangkan ketegangan
- Terjadi peningkatan denyut jantung, tekanan darah, dan muka memerah.
Meminta persetujuan kepada pasangan sangatlah penting sebelum kita mulai berhubungan seksual walau emosi sedang meledak-ledak.
Hal ini tidak sekadar memberi izin kepada pasangan tapi juga membuat hubungan seksual lebih baik.
Demikian dikatakan seorang psikolog konseling, psikoterapis, dan pendiri www.ursafespace.com, Shagoon Maurya.
"Meminta persetujuan pasangan Anda adalah hal pertama yang harus Anda lakukan dalam hal keintiman seksual," ujarnya.
Menurut Maurya, hubungan seksual ketika marah dapat menjadi alat yang sehat untuk menarik hubungan dari masa sulit.
Namun, karena sifatnya yang intens, pasangan mungkin ragu dan menjadi lebih cemas.
Agar berhubungan seksual saat marah menjadi nyaman, pasangan harus: