Berita Kesehatan
Manfaat Trembesi: Ampuh Atasi Penyakit Demam, Diare, Sakit Kepala Hingga Sakit Perut
Pohon Trembesi (Samanea saman) biasa disebut sebagai pohon hujan atau ki hujan karena memiliki kemampuan untuk menyerap air tanah
TRIBUNJATENG.COM - Pohon Trembesi (Samanea saman) biasa disebut sebagai pohon hujan atau ki hujan karena memiliki kemampuan untuk menyerap air tanah yang tinggi sehingga tajuknya sering meneteskan air.
Trembesi merupakan tumbuhan yang masuk ke dalam keluarga Albizia.
Pada beberapa daerah di Indonesia, tanaman Trembesi sering disebut sebagai kayu Ambon (Melayu), Trembesi munggur, Punggur, Meh (Jawa), Ki hujan (Sunda).
Selain perawakannya yang besar yang membuat pemandangan jadi rindang, ternyata Trembesi juga banyak khasiat.
Deskripsi
Tinggi pohon Trembesi dapat mencapai rata-rata 30–40 meter dengan lingkar pohon sekitar 4,5 meter.
Bentuk batang pohonnya tidak beraturan, kadang membengkok atau menggelembung besar.
Pada pohon yang sudah tua batang akan berwarna kecoklatan serta permukaan kulitnya sangat kasar dan terkelupas (Dahlan, 2003).
Daunnya majemuk dengan panjang tangkai 7–15 cm, Lebar daun Trembesi sekitar 4 – 5 cm berwarna hijau tua, pada permukaan daun bagian bawah ketika disentuh akan terasa lembut sperti beludru.
Daun Trembesi akan melipat pada saat cuaca hujan dan pada saat malam hari (Dwidjoseputro, 1994).
Pohon Trembesi memiliki bunga berwarna putih dan memiliki bercak merah muda pada bagian bulu atasnya, panjangnya sekitar 10 cm (Lakitan, 2007).
Polong tanaman Trembesi berukuran 15 – 20 cm yang berisi 5 – 20 biji yang berwarna coklat kemerahan dengan cangkang yang keras, namun akan segera berkecambah pada saat menyentuh ke tanah.
Ekologi
Trembesi termasuk pohon yang cepat tumbuh dan menyebar baik di negara tropis maupun sub tropis (Bashri 2014). Trembesi tumbuh dengan baik di daerah yang memiliki curah hujan rata-rata 600-3000 mm/tahun pada ketinggian 0-300 mdpl.
Trembesi dapat bertahan pada daerah yang memiliki bulan kering 2-4 bulan dan kisaran suhu 20oC-38oC.
Pertumbuhan pohon Trembesi optimum pada kondisi hujan terdistribusi merata sepanjang tahun.
Tumbuh di berbagai jenis tanah dengan pH tanah 6,0-7,4, meskipun disebutkan toleran hingga pH 8,5 dan minimal pH 4,7 (Lubis, 2013).