Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Cilacap

Alasan Kenapa Partisipasi Masyarakat dalam Pilkades di Cilacap Belum Bisa 100 Persen

Jajaran Forkompimda Kabupaten Cilacap melakukan pantaun pelaksanaan Pilkades Serentak Tahap 1 Kabupaten Cilacap pada Senin (28/3/2022).

Pingky Setiyo Anggraeni
Jajaran Forkompinda Kabupaten Cilacap melakukan kunjungan dan pantaun pelaksanaan  Pilkades Serentak Tahap 1 Tahun 2022 di TPS 14 Desa Jenang, Kecamatan Majenang. Senin (28/3/2022). Pingky Setiyo Anggraeni. 

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Jajaran Forkompimda Kabupaten Cilacap melakukan pantaun pelaksanaan Pilkades Serentak Tahap 1 Kabupaten Cilacap pada Senin (28/3/2022).

Untuk memastikan kegiatan berjalan dengan lancar, Forkompinda Kabupaten Cilacap menyambangi beberapa desa di wilayah Cilacap barat seperti di Kecamatan Majenang, Wanareja dan Dayeuhluhur.

Dalam kegiatan pantauan ini hadir Asisten Pemerintahan Dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Cilacap Dian Setiabudi, Wakapolres Cilacap, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cilacap dan jajaran forkompinda lainnya.

Asisten Pemerintahan Dan Kesejahteraab Rakyat Sekda Cilacap, Dian Setiabudi mengatakan bahwa berdasarkan pantauannya di beberapa desa, partisipasi masyarakat menurutnya sudah cukup baik, hanya saja belum bisa sampai 100 persen.

"Partisiapsi masyarakat cukup bagus, saya melihat tadi ada yang sudah 70 persen," kata Dian.

Menurut Dian yang menjadi kendala saat ini belum mencapai 100 persen dari DPT karena kondisi beberapa masyarakat yang berada di luar kota.

"Jadi memang kendalanya masih juga ada beberapa warga yang kondisinya di luar kota," ujarnya.

Walaupun berada di luar kota, namun semua penduduk Kabupaten Cilacap harus dicatat dalam DPT.

"Tapi karena penduduk sini kan harus tetap dicatat dalam DPT,  siapa tau mereka bisa pulang," kata Dian.

Tapi memang pada kenyataannya ada beberapa warga yang berada di luar kota yang tidak bisa pulang, sehingga tidak bisa 100 persen sesuai dengan DPT.

Dian menuturkan bahwa hal tersebut merupakan masalah klasik sejak dahulu di Cilacap, dimana banyak warganya yang merantau sehingga tidak dapat memberikan suara dalam pemilihan.

"Masalahnya klasik dari dulu, merantau, orang sini (Cilacap barat) kerjanya di Jakarta, di Bandung, kalo di wilayah timur (Cilacap timur) ada yang jadi TKI di luar negeri sehingga mereka tidak bisa pulang," kata Dian.

Dian menambahkan walaupun mereka tidak sedang berada di Cilacap, namun karena KTP mereka Cilacap, maka tetap harus memiliki hak untuk didaftarkan menjadi pemilih.

Sebagai informasi, Pilkades Serentak Tahap 1 Tahun 2022 kemarin, total Daftar Pemilih Tetap sebanyak 226.988 pemilih, dengan rincian 113.715 pemilih laki-laki dan 113.273 pemilih perempuan.(pnk)

Baca juga: 7 Aplikasi Penghasil Uang Tanpa Undang Teman dan Terbukti Membayar

Baca juga: Kasus Covid-19 di Sukoharjo Mulai Turun Seiring Banyaknya Kasus Sembuh, Aktif Terbanyak di Kartasura

Baca juga: Video Kadus Ngliron Ungkap Pelaku Pengoplosan Elpiji Baru Sebulan Beroperasi

Baca juga: Prediksi Persela Lamongan Vs PSIS Semarang BRI Liga 1, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved