Tata Cara dan Niat Mandi Besar, Ikuti Langkah Berikut
Orang yang diharuskan melakukan mandi wajib di antaranya orang yang telah melakukan hubungan suami istri, wanita setelah haid, hingga setelah nifas
TRIBUNJATENG.COM - Islam sangat mengutamakan kebersihan dan kesucian.
Artikel ini memuat bacaan niat dan tata cari mandi besar atau mandi junub yang wajib dilakukan bagi setiap Muslim setelah hadas besar.
Orang yang diharuskan melakukan mandi wajib di antaranya orang yang telah melakukan hubungan suami istri, wanita setelah haid, hingga setelah nifas.
Umat Muslim yang berhadas besar dilarang melakukan ibadah shalat ataupun ke masjid.
Untuk bersuci dari hadas besar tersebut, seseorang haruslah melakukan mandi besar atau mandi wajib.
Baca juga: Lihat Kumismya, Ini Tampang Aneh Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur yang 3 Bulan Buron
Baca juga: Perampok yang Bunuh Supriyono Dibekuk di Kebumen, Terungkap yang Dilakukan Korban Sebelum Terbunuh
Adapun tata cara mandi wajib, dilakukan dengan cara membasuh seluruh tubuh mulai dari ujung kepala hingga ujung kaki.
Tata cara mandi Junub.
1. Niat
Mulailah dengan niat mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar.
Niat ini membedakan mandi wajib dengan mandi biasa, sebagaimana ia membedakan ibadah dengan adat atau kebiasaan.
إِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى
“Semua amal perbuatan tergantung niatnya dan setiap orang akan mendapatkan sesuai yang ia niatkan” (HR. Al Bukhari dan Muslim)
Berikut ini lafadz niat mandi wajib:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Tulisan latin dari bacaan ini adalah:
"Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala."