Berita Regional
Kecelakaan Pengendara Motor Jatuh ke Jurang 50 Meter di Luwu Utara: Untung Masih Ada Sinyal
Seorang pengedara sepeda motor bernama Muhammad Fajar alias Ajang (25) terjatuh ke jurang sedalam kira-kira 50 meter.
Sementara tim PSC 119 berangkat ke lokasi usai sahur atau pada Rabu (13/4/2022) dini hari.
"Kemudian kami disusul oleh petugas PSC 119, awalnya satu orang, kemudian menyusul lagi dua orang dari PSC 119 untuk memberikan penanganan medis lanjutan," katanya.
"Satu anggota PSC 119 lainnya, yaitu driver ambulans menunggu di Saluseba untuk penjemputan," sambungnya.
Setiba di lokasi kejadian, anggota PSC 119 langsung memberikan pertolongan medis pertama buat korban.
Sebelum dibawa ke Masamba untuk perawatan intensif di RSUD Andi Djemma Masamba.
"Kami bersama anggota PSC tinggalkan lokasi kejadian itu sekitar pukul 08.00 Wita pagi dengan berjalan kaki dan menandu korban, tiba di Saluseba pas kami buka puasa," beber Aldi.
Dari Saluseba, kemudian korban dibawa ke RSUD Andi Djemma Masamba tepat pukul 19.00 Wita dengan menumpangi mobil ambulans PSC 119.
Korban tiba dengan selamat di rumah sakit tepat pukul 00.00 Wita atau jam 12 malam dan langsung mendapatkan penanganan medis lanjutan.
Koordinator Medis PSC 119 Dinas Kesehatan Luwu Utara, dr Aris Abidin, membenarkan kejadian itu.
Kata dia, korban masih dalam perawatan intensif dari dokter yang menangani.
"Secara umum kondisinya masih stabil,” kata Aris.
Hanya saja, kata dia, masih perlu tindakan medis yang lebih intensif lagi untuk memastikan korban tetap dalam kondisi yang betul-betul stabil.
"Hasil foto rontgen-nya ada patah tulang iga dan ada perdarahan di selaput parunya. Jadi, korban mengalami cedera dada," terang Aris.
Korban masih terus diobservasi untuk memastikan cedera yang dialami pasca insiden jatuh ke jurang.
"Rencananya dipasang selang, kita masih observasi karena tidak ada manifestasi sesak. Tetapi kemungkinan akan dipasang selang untuk drainase darah sama udara yang terjebak di bawah kulit sama selaput paru itu," tandasnya.