Info Mudik
Pelaku Sudah Ditangkap, Ini Daftar Lokasi Geng Begal di Pati Melancarkan Aksinya
Kejahatan jalanan, di antaranya pembegalan dan pengeroyokan beberapa kali terjadi di Pati.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: sujarwo
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Aksi kejahatan jalanan, di antaranya pembegalan dan pengeroyokan beberapa kali terjadi di Pati.
Bahkan ada yang sampai menimbulkan korban tewas.
Belum lama ini, diketahui bahwa ternyata ada sekelompok pemuda yang bergabung dalam sebuah geng yang kerap melakukan aksi kejahatan jalanan di wilayah Pati.
Mereka merampas harta korban, selain itu juga terkadang mengeroyok orang tanpa alasan.
Hal ini diketahui setelah pada Maret 2022 lalu, Polres Pati menangkap dua anggota geng motor "Headless" yang berarti "tanpa kepala". Geng ini beranggotakan belasan pemuda.
Mirisnya, anggota geng motor ini mayoritas masih berusia remaja.
RAF (18) dan DAT alias Peyok (18), warga Kecamatan Pati, diringkus polisi setelah pada Rabu (23/3/2022) dini hari tanpa alasan merusak mobil warga yang melintas di Jalan Kembangjoyo.
Mereka melempar mobil Nissan Terra yang dikendarai korban menggunakan batu bata.
Kedua anggota geng Headless ini diduga juga hendak melakukan pembegalan. Sebab polisi menyita sebilah celurit dari tangan mereka.
Saat kejadian, kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor juga memepet korban.
Dalam konferensi pers, Jumat (1/4/2022) lalu, Kapolres Pati AKBP Christian Tobing juga mengonfirmasi bahwa Geng Headless juga merupakan kelompok yang bertanggung jawab atas kasus upaya pembegalan di dekat Jembatan Tanjang.
Dari hasil interogasi, diketahui bahwa geng ini sebelumnya melakukan sejumlah kejahatan jalanan di beberapa lokasi. Mereka biasanya melancarkan aksi pada waktu tengah malam hingga dini hari. Berikut daftarnya.
1. Jembatan Tanjang Pati
Pada awal Maret 2022, geng motor mereka mengancam tiga orang tidak dikenal dengan senjata tajam jenis celurit di atas Jembatan Tanjang Pati. Korban ketakutan lalu terjun ke sungai di bawah jembatan. Satu orang yang terjun ke sungai keesokan harinya ditemukan tewas di Sungai Silugonggo.