Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Liga Champions

Ketakjuban Jurgen Klopp Setelah Lihat Berulang Laga Villarreal, Liverpool Akan Kesulitan

Liverpool di atas kertas diprediksi akan mengalahkan Villarreal di leg pertama babak semi final Liga Champions pada Kamis, (27/04/2022) dini hari WIB.

Editor: rival al manaf
(Jose Breton / NurPhoto / NurPhoto via AFP)
Pelatih kepala Jurgen Klopp Liverpool memberikan instruksi kepada Sadio Mane selama pertandingan grup B Liga Champions UEFA antara Liverpool FC dan Atletico Madrid di Anfield pada 3 November 2021 di Liverpool, Inggris. (Foto oleh Jose Breton/Pics Action/NurPhoto) 

Setelah 17 tahun lamanya, kecerdasan Unai Emery mampu membawa Villareal kembali melejit di liga kontinental.

Faktanya, eks juru taktik Arsenal itu memang memiliki karier kepelatihan yang mempesona.

Saat masih menukangi Sevilla, pria asal Spanyol itu sukses menyumbangkan 3 gelar Liga Eropa secara beruntun.

Pun kala dirinya melatih tim sebesar Paris Saint-Germain, sebanyak 6 gelar berhasil ia torehkan untuk menjadikan PSG sebagai penguasa Liga Prancis.

Satu-satunya hal yang membuat citranya buruk adalah Arsenal.

Menahkodai The Gunners, Emery tak mampu menyumbangkan satu gelar pun.

Kesuksesannya mengantar Arsenal melaju ke babak final Liga Eropa 2018/2019 juga dianggap hal sepele.

Arsenal pun akhirnya memutuskan untuk memecat Emery pada musim selanjutnya karena performa buruk The Gunners yang tak mampu menang di 7 pertandingan beruntun.

Kembali pulang ke negara asalnya (Spanyol) untuk melatih Villareal membuat nama Emery kembali diperhitungkan.

Di musim 2020/2021, DNA juara Emery sukses mengantar Kapal Selam Kuning menjuarai Liga Eropa dengan gagah.

Tim yang dikalahkan di final adalah Manchester United yang saat itu begitu gemar menghambur-hamburkan uang untuk belanja pemain.

Kini, satu tiket semi final Liga Champions berhasil ia torehkan untuk membawa nama Villareal kembali diperhitungkan.

Ya, Unai Emery adalah pelatih yang hebat dalam menggodok potensi pemain.

Ia menyusun kerangka tim dengan modal yang sedikit, namun mampu mengeksekusinya dengan sempurna.

Dua nama yang melejit akibat tangan magisnya adalah Pau Torres dan Yeremi Pino.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved