Arus Balik, Mobilitas Kendaraan Lebih Landai

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, pada saat arus balik ini mobilitas kendaraan relatif lebih landai jika dibandingkan dengan arus mudik. Demikian disampaikan pengamat transportasi, Djoko Setijowarno, Rabu (4/5).

Menurutnya, adanya tradisi lebaran ketupat membuat pemudik diperkirakan baru akan kembali ke daerah mereka masing-masing maksimal pada Sabtu - Minggu (7-8/5).

"Kelompok informal agak lebih lama sebulan maksimal berada di kampung halaman. Sedangkan para pekerja bisa minta rekomendasi kerja dari rumah karena masih pandemi. Sehingga arus balik tahun ini relatif lebih landai, " ujarnya.

Dari sisi kecelakaan lalu lintas, dijelaskannya untuk lebaran tahun ini terjadi penurunan signifikan. Berdasarkan data Jasa Raharja dengan durasi waktu sama seperti lebaran tahun lalu, tingkat kecelakaan pemudik menurun 46 persen.

"Ini hal positif tapi secara keseluruhan waktu perjalanan lebih singkat ketimbang sebelum ada jalan tol. Jika dulu Jateng ke Jatim 30-35 jam sekarang 13-15 jam ada pemangkasan waktu 50 persen, " imbuhnya.

Menurutnya, untuk mudik Lebaran tahun ini  kekurangannya ada pada minimnya informasi menggunakan jalan alteri sebagai alternatif pemudik. Kemudian pelabuhan Merak jiga menjadi pekerjaan rumah yang harus segara dituntaskan.

"Tapi kalau arus balik tidak ada masalah dari bakauhenu lebih luas parkirnya. Ke depan harus dipikirkan sebab dengan adanya tol sumatra pemudik mobil dari Sumatra semakin banyak, " ujarnya.

Selain itu, catatan lainnya adalah untuk tahun ini penyelenggaraan mudik gratis relatif berkurang.

"Semoga Lebaran tahun depan harus diperbanyak, " pungkasnya.

Sementara itu, Kapospam GT Tol Kalikangkung, Ipda Riyadi menyampaikan, pihaknya mengaku sudah tidak menerapkan one way di tol Kalikangkung sejak tanggal 1 Mei 2022, sekitar pukul 14.00 WIB.

One way akan kembali diberlakukan ketika arus balik yang rencananya akan ramai pada tanggal 6 Mei 2022.

"Terkait one way arus mudik sudah selesai dari tanggal 1 kemarin, sudah di normalkan biasa, Kemudian untuk arus balik dimulai one way pada tanggal 6 Mei pada pukul 12.00 wib," jelasnya.

Kedati demikian, pihaknya memastikan rencana one way masih melihat kondisi dan situasi di lapangan apakah diterapkan atau tidak. Pasalnya, arus lalu lintas yang menuju ke arah tol Kalikangkung belum tentu di penuhi oleh para pemudik.

"Kita lihat situasional, kalau belum saat nya di one way ya kita normal kan dulu . Karena kita juga harus melihat arus situasional yang mau kembali ke arah Jakarta lewat pos Kalikangkung," ungkapnya. (*)