Libur Lebaran, Ribuan Pengunjung Padati Objek Wisata Purwahamba Indah (Pur'in) Tegal

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Hari ketiga libur lebaran, masyarakat memadati salah satu objek wisata unggulan di Kabupaten Tegal yang terkenal dengan pantai pasir hitamnya yaitu Purwahamba Indah (Pur'in), Rabu (4/5/2022).

Ribuan pengunjung yang datang dari berbagai daerah tidak hanya warga sekitar atau lokal Kabupaten Tegal saja, terlihat memadati tiap sudut dari ujung ke ujung.

Banyak yang melakukan aktivitas beren

ang, bermain air, bermain pasir, sekedar jalan-jalan di bibir pantai, berfoto, dan duduk di area yang sudah tersedia melihat pemandangan pantai sambil memakan hidangan.

Ditemui saat sedang meninjau lokasi, Kepala UPTD Pengelolaan Objek Wisata Kabupaten Tegal, Ahmad Abdul Hasib, mengungkapkan pada hari pertama libur lebaran Senin (2/5/2022) jumlah pengunjung yang masuk ke Pur'in sekitar 450 orang.

Kemudian hari kedua Selasa (3/5/2022), Jumlah pengunjung mengalami peningkatan kurang lebih 4.500 orang yang masuk ke wisata Pur'in.

Sedangkan pada hari ketiga Rabu (4/5/2022) ini, jumlah pengunjung mengalami peningkatan yaitu sekitar 5 ribu-6 ribu orang yang datang berkunjung.

"Tentu kondisi saat ini banyak pengunjung yang datang berwisata ke Pur'in cukup membahagiakan. Mengingat hari-hari sebelumnya wisata satu ini selalu sepi pengunjung. Ya alhamdulillah berkah tersendiri, tapi kami juga tetap menyiapkan segala sesuatunya termasuk personel yang berjaga. Baik dari Ditpolairud Polda Jateng, Satpol PP, PMI, pramuka, BPBD, teman-teman pokdarwis, dan lain-lain," ungkap Hasib, pada Tribunjateng.com, Rabu (4/5/2022).

Personel yang siaga di area wisata, lanjut Hasib, tidak hanya bertugas mengamankan atau mengatur jika terjadi kepadatan kendaraan, tapi juga memantau pengunjung yang sedang mandi di air laut.

Tim SAR dari BPBD, tim gabungan, maupun pengelola wisata Pur'in selalu memantau, dan jika ada pengunjung yang dirasa sudah melewati batas aman maka akan langsung diperingatkan dengan membunyikan peluit.

Upaya tersebut dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pengunjung tenggelam, terbawa arus air laut, dan lain-lain.

"Meskipun saat ini sedang libur lebaran, tarif tiket masuk masih sama yaitu Rp 5 ribu per orang untuk dewasa dan anak-anak Rp 4 ribu. Biaya tiket sudah termasuk asuransi dan nominal tersebut masuk kategori hari libur. Sedangkan nanti saat parkir ada biaya lagi yaitu untuk sepeda motor Rp 5 ribu," jelasnya.

Sementara itu, Kasat Polair Polres Tegal, AKP Siswanto, menambahkan peningkatan jumlah pengunjung ke objek wisata Pur'in sudah terlihat sejak H+2 lebaran Selasa (3/5/2022) kemarin.

Ia pun memprediksi semakin siang menuju sore, jumlah pengunjung semakin bertambah atau berdatangan.

Asalnya pun beragam, ada yang dari Jakarta, Bandung, Cirebon, Indramayu, Wonosobo, Purwokerto, Pemalang, dan warga lokal Tegal.

"Sejak kemarin kondisinya sudah seperti ini ramai dipadati pengunjung. Biasanya semakin siang, pengunjung kembali berdatangan. Selain membangun pos pengamanan Ditpolairud Polda Jateng, kami juga sesekali berkeliling memantau dan mengimbau pengunjung maupun pelaku wisata untuk selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan," ujar AKP Siswanto.

Terpisah, salah satu pengunjung asal Indramayu, Indah Sari, bercerita awalnya ia berniat mengunjungi Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal, tapi karena disana pengunjung membludak maka sudah ditutup dan akhirnya memutuskan untuk pindah ke Purwahamba Indah. 

Setelah sampai, kondisi sama-sama ramai pengunjung tapi masih bisa masuk kesisi pantai. 

Sehingga Indah bersama keluarga bersyukur bisa menikmati wisata pantai yang baru pertama kali mereka kunjungi. 

Indah yang datang bersama keluarganya mengaku sudah sekitar lima hari di Tegal, dan besok sudah harus kembali ke rumah karena hendak mulai bertugas. 

Untuk memanfaatkan waktu yang ada, ia dan keluarga mengisi dengan berlibur ke pantai. 

"Tujuan awal, saya dan keluarga ke PAI Kota Tegal karena ingin foto di jembatan apungnya. Tapi setelah sampai lokasi tidak bisa masuk karena sudah overload (penuh). Sehingga dari pada kecewa, akhirnya memilih wisata yang lain dan ke Pur'in ini. Senang sih, karena bisa wisata ke pantai meskipun kondisi sangat ramai juga, tapi ya wajar namanya sedang libur lebaran," imbuhnya. (*)