Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pertamina RJBT

Demam Korea Merebak, Saranghae Bowl Jadi Bisnis Sampingan Pertashop

Gelombang Korea atau Korean Wave yang sudah tidak dapat lagi dibendung menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah pengikut setia.

Editor: abduh imanulhaq
PERTAMINA PATRA NIAGA RJBT
Demam Korea Merebak, Saranghae Bowl Jadi Bisnis Sampingan Pertashop 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG ― Sajian ala Korea memanjakan lidah, nuansa ala Oppa menggugah mata.

Setidaknya, hal itu yang tergambarkan oleh pecinta Negeri Gingseng kala mengunjungi ‘Saranghae Bowl’, kedai dengan nunasa Korea Selatan yang baru diresmikan pada Jumat (6/5) di Jalan Pucang Gading Raya, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, bertepatan dengan lokasi Pertashop Pucang Gading.

Demam Korea Merebak, Saranghae Bowl Jadi Bisnis Sampingan Pertashop
Demam Korea Merebak, Saranghae Bowl Jadi Bisnis Sampingan Pertashop (IST)

Gelombang Korea atau Korean Wave yang sudah tidak dapat lagi dibendung menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah pengikut setia terbanyak.

Mulai dari perfilman, drama korea (drakor), musik Korean Pop (K-Pop), mode, hingga tanpa terkecuali kuliner.

Demam Korea Merebak, Saranghae Bowl Jadi Bisnis Sampingan Pertashop
Demam Korea Merebak, Saranghae Bowl Jadi Bisnis Sampingan Pertashop (IST)

Adalah Dwi Novitasari, yang mampu membaca fenomena tersebut sebagai peluang usaha dengan membuka kedai Saranghae Bowl di lokasi Pertashop yang juga dimiliknya.

Wanita asal Semarang, Jawa Tengah, tersebut tidak bisa memungkiri bahwa demam Korea telah berkembang pesat dari waktu ke waktu.

“Saya melihat sejak 10 tahun terakhir ini perkembangan tren Korea semakin fantastis, mulai dari kalangan remaja yang tiap tahun terus bertambah jumlahnya hingga kalangan dewasa yang mungkin sudah memulai kecintaannya sejak masa remajanya. Dari situ saya melihat ada potensi usaha yang cukup menjanjikan dengan menarik hati pengikutnya, khususnya melalui makanan dan minuman khas Korea,” ujar Dwi.

Menurutnya, dengan adanya dukungan internet dan sosial media yang berkembang seperti saat ini, demam Korea tidak hanya terjadi di kota-kota besar saja, tapi juga sudah menjangkau kawasan pedesaan seperti Pucang Gading di Kabupaten Demak, lokasi kedai Saranghae Bowl tersebut.

“Setelah menjalankan usaha Pertashop selama kurang lebih setahun, saya memutuskan untuk mengembangkan usaha sampingan di sekitarnya dengan membuka kedai ini, karena masih tersedianya lahan yang cukup luas dan juga potensi pasar di sekitar dari kalangan anak muda yang cukup banyak,” terang Dwi.

Dia menjelaskan, menu makanan dan minuman yang disediakan di kedainya antara lain seperti Korean Rice Bowl, Korean Ramyeon, Toppokki, Boba Drink, dan menu khas Korea lainnya.

“Harga yang kami tawarkan pun cukup bersahabat bagi kalangan remaja yang ingin menikmati sajian dan nuansa ala Korea di kedai kami ini,” pungkasnya.

Selain menu dan nuansa khas ala Korea, salah satu hal menarik lainnya dari kedai Saranghae Bowl adalah lokasinya yang bertepatan dengan lokasi Pertashop, yang merupakan fasilitas pengisian bahan bakar minyak (BBM) resmi dari Pertamina dengan skala lebih kecil dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), dan umumnya berlokasi di pedesaan.

Hal tersebut direspons positif oleh Brasto Galih Nugroho, selaku Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga.

“Pertamina terus melakukan inovasi dalam menjalankan proses bisnisnya dengan menggali potensi dan peluang usaha, baik itu dalam menyediakan produk dan layanan utama yakni BBM maupun produk dan layanan diversifikasi atau disebut sebagai Non Fuel Retail (NFR),” ungkapnya.

Hal itu, menurut Brasto, untuk mengoptimalkan keuntungan, baik untuk Pertamina maupun untuk mitra usaha Pertamina yang berasal dari kalangan swasta, seperti pengelola SPBU, tanpa terkecuali juga Pertashop.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved