Guru Berkarya
Meningkatkan Berpikir Kritis Melalui LKPD Liveworksheets yang Interaktif
Dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kita telah sampai pada revolusi industri generasi keempat.
Oleh: Aulia Kusumadewi SSi, Guru SMPN 1 Garung Kab Wonosobo
DALAM perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kita telah sampai pada revolusi industri generasi keempat. Revolusi industri 4.0 telah mengubah wajah peradaban dunia termasuk Indonesia. Indonesia harus siap menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dengan melaksanakan peningkatan pembelajaran abad 21.
Pendidikan saat ini berada pada abad ke-21 dan dikenal juga dengan istilah era revolusi industri 4.0 yang ditandai dengan berkembang pesatnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Pendidikan pada abad ke-21 ini bertujuan untuk mendorong peserta didik agar memiliki keterampilan yang mendukung mereka untuk bersikap tanggap terhadap perubahan seiring dengan perkembangan zaman (Sutrisna, 2021).
Sekolah sebagai lembaga pendidikan dituntut untuk mampu meningkatkan empat kompetensi keterampilan berpikir kreatif (creative thinking), berpikir kritis dan pemecahan masalah (critical thinking and problem solving), berkomunikasi (communication), dan berkolaborasi (collaboration) atau yang biasa disebut dengan 4C (Septikasari, 2018). Dari empat kompetensi tersebut, peneliti menitikberatkan pada kompetensi keterampilan berpikir kritis peserta didik.
Peserta didik harus mempunyai kompetensi berpikir kritis untuk menjabarkan informasi dengan tepat di tengah pesatnya informasi yang bisa diakses dengan mudah melalui teknologi informasi saat ini. kemampuan berpikir kritis akan merangsang penalaran kognitif peserta didik dalam memperoleh pengetahuan. Berpikir kritis peserta didik diperlukan, dikarenakan selama proses belajar peserta didik mengembangkan ide pemikiran terhadap permasalahan yang terdapat di dalam pembelajaran.
LKPD interaktif sesuai dengan pembelajaran abad 21 erat berhubungan dengan teknologi. Kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang dilaksanakan saat ini, peserta didik membutuhkan LKPD interaktif yang dapat menarik dan memotivasi peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran. Salah satu LKPD interaktif adalah menggunakan live worksheets. Software liveworksheet adalah aplikasi yang dapat mengubah lembar kerja tradisional yang dapat dicetak berupa (dokumen, pdf, dan jpg) menjadi latihan online interaktif karena dapat memuat video, gambar, maupun audio.
LKPD liveworksheets memiliki kelebihan antara lain dapat meningkatkan minat dan rasa bahagia ketika mengikuti pembelajaran. Meningkatkan keingintahuan, berpikir kritis dan membangkitkan semangat ketika mengerjakan LKPD. Di dalam LKPD kita dapat memasukkan gambar, video maupun audio sehingga tidak membuat jenuh peserta didik.
LKPD liveworksheets ini telah digunakan dalam kegiatan belajar mengajar IPA pada tatap muka secara terbatas di SMPN 1 Garung. Peserta didik lebih antusias dalam mengerjakan LKPD dan meningkatkan minat pada materi pelajaran. LKPD liveworksheets ini memiliki keunggulan dibandingkan dengan LKPD lain yakni lebih efisien karena tidak perlu menggunakan kertas, dan lebih efektif karena dapat memuat berbagai jenis latihan seperti drag and drop, join with arrows, pilihan ganda, essay, dan video pembelajaran, sehingga mampu memancing peserta didik untuk berpikir kritis dan peserta didik tidak merasa bosan dalam mengikuti pembelajaran IPA. Pada pembelajaran IPA, liveworksheets dioptimalkan menggunakan soal-soal berbasis literasi sains yang dapat meningkatkan kemampuan peserta didik berliterasi. Meski demikian, LKPD liveworksheets juga memiliki kelemahan antara lain untuk soal yang memerlukan jawaban uraian harus dikoreksi secara manual.
LKPD liveworksheets dapat digunakan sebagai salah satu sarana untuk mendukung kegiatan belajar mengajar yang menyenangkan di era meningkatnya teknologi dan pembelajaran abad 21. Diharapkan terus berproses dan dapat dikembangkan menjadi aplikasi interaktif on line yang lebih baik lagi. (*)