Berita Regional
Ditemukan Tewas Tergantung, Pria Brebes Penjual Martabak di Pinrang Ternyata Korban Pembunuhan
Polisi berhasil mengungkap misteri kematian Tomi (21), seorang pedagang martabak di Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang.
"Tidak ada tanda-tanda bunuh diri.
Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan medis, kalau kasus gantung diri, korban seharusnya mengeluarkan cairan sperma dan lidahnya menjulur ke luar.
Namun, hal itu tidak terjadi pada jasad korban," bebernya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, ditemukan tewas tergantung dalam keadaan tangan terikat ke depan.
Peristiwa ini menghebohkan warga Kampung Cikkuale, Kelurahan Langnga, Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan, Jumat (6/5/2022) sore.
Diketahui pria itu bernama Tomi, warga Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Dia sehari-harinya bekerja sebagai penjual martabak.
Tomi ditemukan tergantung oleh warga di rumah tambak (empang) setempat.
Saat ditemukan, Tomi mengenakan setelan berwarna hitam dan tidak mengenakan alas kaki.
Kepalanya terikat dan mendongak ke atas.
Sementara matanya tertutup dan mulutnya sedikit terbuka.
Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Muhalis membenarkan penemuan jasad korban.
"Berdasarkan laporan warga, mayat yang tergantung dalam kondisi tangan terikat di depan.
Dia penjual martabak di Langga," ujarnya.
Muhalis mengatakan, Tomi ditemukan oleh warga setempat sekitar pukul 17.00 Wita.