Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Waspada Wabah PMK, Pemkab Kendal Siagakan Tim Pemeriksa Hewan Ternak di Perbatasan

Langkah serius diupayakan Pemerintah Kabupaten Kendal dalam rangka mengantisipasi masuknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK)

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Saiful Ma'sum
Bupati Kendal Dico M Ganinduto bersama Kaporles Kendal AKBP Yuniar Ariefianto menyemprotkan cairan desinfektan ke kandang sapi di Desa Lanji, Kecamatan Patebon antisipasi penyebaran PMK, Senin (16/5/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Langkah serius diupayakan Pemerintah Kabupaten Kendal dalam rangka mengantisipasi masuknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di Kabupaten Kendal.

Petugas peternakan dan kesehatan hewan pada Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) telah memeriksa kesehatan 24.572 Sapi, 1.600 Kerbau dan 44.000 Kambing.

Selain itu, sejumlah petugas juga disiagakan di perbatasan untuk mengawasi dan memeriksa setiap hewan ternak yang masuk ke daerah Kendal.

Tim gabungan yang dipimpin Bupati Dico M Ganinduto bersama Kapolres Kendal, AKBP Yuniar Ariefianto turun tangan mengecek langsung kondisi hewan ternak di wilayahnya.

Penyemprotan cairan desinfektan turut dilakukan di sejumlah kandang-kandang ternak, mulai dari sapi, kerbau dan kambing.

Langkah ini dilakukan rutin untuk mengantisipasi wabah PMK, supaya tidak menyerang hewan ternak di Kabupaten Kendal.

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto memastikan, semua hewan ternak di wilayahnya saat ini dalam keadaan sehat.

Jauh dari ancaman penyakit mulut dan kuku, sebagaimana yang sedang marak di beberapa daerah di Indonesia.

Menurutnya, pemeriksaan kesehatan hewan dan penyemprotan desinfektan sudah dilakukan.

Pihaknya juga mengimbau peternak dan pedagang agar lebih memperhatikan kebersihan badan hewan dan kandang.

Selain itu, pemerintah daerah sementara waktu melarang pembelian hewan ternak yang berasal dari daerah terjangkit wabah PMK.

"Ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah untuk mencegah penyebaran PMK di Kabupaten Kendal, sehingga masyarakat nyaman dan tidak was-was," terangnya usai penyemprotan desinfektan di kandang sapi Desa Lanji, Kecamatan Patebon, Senin (16/5/2022).

Penyemprotan ini dilakukan sebagai upaya agar kandang ternak terbebas dari bakteri atau virus yang menyebabkan hewan sakit.

Dico juga memastikan, hasil pemeriksaan oleh Dinas Pertanian dan Pangan menyasar 24.572 ekor sapi, 1.600 kerbau dan 44.000 kambing, belum ditemukan kasus PMK.

Sehingga, hewan ternak yang diperdagangkan dan diternak di Kendal saat ini dalam keadaan sehat. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved