Berita Viral
Inilah Sosok NH, Wanita Bercadar Putih Viral Meminta-minta, Ungkap Besaran Utang Pinjol Miliknya
Sosok wanita bercadar putih yang viral karena meminta-minta akhirnya terungkap. Dia diketahui wanita berinisial NH.
TRIBUNJATENG.COM, LAMPUNG - Sosok wanita bercadar putih yang viral karena meminta-minta akhirnya terungkap.
Dia diketahui wanita berinisial NH yang beralamat di Pekon Bandung Barat, Sukoharjo, Pringsewu, Lampung.
Polres Pringsewu telah mengamankan perempuan berpakaian serba putih serta menggunakan kacamata hitam itu.
Meski tidak melakukan tindakan kriminal, namun ulah NH disebut meresahkan karena keliling kampung meminta-minta dengan mengenakan cadar putih dan kacamata hitam.
Baca juga: Epidemiolog Sebut Masih Ada Ancaman di Akhir Pandemi Covid-19, Sarankan Ubah Perilaku
Baca juga: Pelaku Penembakan Massal Tewaskan 10 Orang di Supermarket New York Ternyata Seorang Remaja
Baca juga: Berlagak Preman, Anak Pengelola Parkir Aniaya Pedagang, Sudah Lapor Polisi Tapi Belum Ditahan
Menurut Kapolres Pringsewu AKBP Rio Cahyowidi, perempuan berpakaian serba putih itu membuat resah masyarakat, baik yang melihat langsung atau yang melihat lewat media sosial hingga viral.
Ia berjalan kaki keliling sambil minta sumbangan kepada masyarakat dari rumah ke rumah.
Meski tidak melakukan pemaksaan saat meminta bantuan, namun tindakan orang tersebut membuat resah.
Sebab mereka khawatir jika orang tersebut berbuat jahat.
Akhirnya setelah diamankan, orang tersebut adalah seorang wanita, warga Pekon Bandung Barat, Sukoharjo, Pringsewu, berinisial NH (43)
"Yang bersangkutan sudah berhasil diamankan dan sudah dalam proses interview di Mapolres, Pringsewu," jelas Rio, Minggu (15/5/2022).
Ia menambahkan, NH diamankan saat sedang berada di wilayah Kecamatan Sukoharjo sekira pukul 10.00 WIB siang.
Setelah dilakukan interogasi dan didampingi pihak keluarga serta aparat pekon, ternyata NH meminta-minta sumbangan ke warga lantaran depresi.
Perempuan tersebut terlilit utang puluhan juta rupiah dari sejumlah aplikasi pinjaman online.
"Kegiatan meminta sumbangan tersebut telah dilakukan dalam kurun waktu satu tahun terakhir dan dipergunakan untuk membayar utang dari 11 aplikasi pinjaman online yang mencapai Rp 39 juta," jelas Rio.