Sinoeng Teruskan Program Yaris Untuk Salatiga

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA –  Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo resmi memilih Penjabat Wali Kota Salatiga periode 2022-2024.

Sebagai Penjabat (PJ)  Wali Kota Salatiga , Sinoeng Noegroho Rachmadi mengaku akan meneruskan program-program Wali Kota Salatiga yang sebelumnya yakni Yuliyanto-Haris (Yaris).

“Tentu saya selaku menjabat Wali Kota, hanya merawat dan meneruskan capaian prestasi dari Pak Yuliyanto dan Haris,” kata Sinoeng kepada Tribunjateng.com, Senin (23/5/2022).

“Program-program tersebut telah mendapat dukungan pihak DPRD, tokoh masyarakat, tokoh agama dan lainnya,” tambahnya.

Menurutnya untuk mengemban amanah tersebut tidak mudah.

“Ini memang tidak mudah bagi saya selaku PJ untuk mengemban amanah ini, tapi InsyaAllah saya akan memwakafkan selama pengabdian sebagai PJ sampai terlantiknya Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang baru nanti,” paparnya.

“Banyak orang mengenal Kota Salatiga sebagai kota kecil, tapi ingat yang kecil itu menyesatkan, yang kecil malah memiliki segudang prestasi dan justru malah memberikan pijakan untuk menjadi besar,” tambahnya.

Ia menepis terkait adanya program khusus untuk Kota Salatiga kedepannya.

“Tidak ada program khusus, semuanya sudah ada di dalam garis besar haluan pembangunan perencanaan daerah Kota Salatiga yang disusun oleh eksekutif sebelum masa akhir jabatan Yuliyanto berakhir,” ujarnya.

Ia tetap akan meneruskan dan berpihak kepada pelayanan serta masyarakat.

“Jadi itu adalah acuan saya, saya akan meneruskan dan merawat, intinya berpihak kepada pelayanan, masyarakat serta pembangunan dan pemberdayaan,” ungkapnya.

Kota Salatiga sebagai destinasi gastronomi dan akan terus ia kembangkan hal tersebut.

“Kita juga akan mendorong terkait gastronomi di Salatiga,” paparnya.

“Sejak jaman kolonial Kota Salatiga dikenal sebagai destinasi peristirahatan dan itu akan terus kembangkan,” tambahnya.

Sinoeng ke depan akan menunjuk tim independen untuk melakukan evaluasi-evaluasi terkait pembangunan Kota Salatiga.

“Saya ke depan akan merujuk kepada apa yang selama ini selalu dilakukan oleh pemprov Jateng, jadi akan ada tim independen yang kita tunjuk dari Perguruan Tinggi serta pihak yang relevan untuk melakukan evaluasi,” kata Sinoeng.

“Sehingga akan ada skala prioritas yang kita sesuaikan dengan tujuan dari pembangunan Kota Salatiga,” tambahnya. (han)

Baca juga: Cara Urus e-KTP Rusak Tanpa Harus Datang ke Kantor Capil di Wilayah Pati, Jepara, Kudus dan Blora

Baca juga: Pentingnya Regenerasi Seni Dalang Jemblung di Purbalingga Melalui Workshop Teater Tradisional

Baca juga: Daftar Pemain Timnas Basket Indonesia, Kalahkan Filipina dan Raih Emas Pertama Sejak Ikut SEA Games

Baca juga: Jungle Box Aplikasi Penghasil Uang Membayar ke DANA, Ini Saldo Minimal Sebelum Penarikan