Tiga Pemain Ini Jadi Bidikan Utama AC Milan, Biar Tampil Kompetitif di Liga Champions

TRIBUNJATENG.COM, ITALIA - AC Milan saat ini sedang berbahagia.

Mereka mengakhiri musim dengan meraih gelar juara Liga Italia atau scudetto 2021-2022.

Namun tak ingin berlarut di tengah euforia, klub raksasa Italia tersebut pun mulai mempersiapkan diri untuk menatap musim berikutnya.

Baca juga: AC Milan Batal Diakuisis Investcorp, Pemilik Sebagian Saham Liverpool Calon Penggantinya

Baca juga: Zlatan Ibrahimovic Masih Bisa Semusim Lagi Bersama AC Milan, Tapi Ada Satu Syarat Ini

Baca juga: Usaha Real Madrid Kembali Gagal, Rafael Leao Pengganti Kylian Mbappe Tak Mau Tinggalkan AC Milan

Baca juga: Hinaan Pemain AC Milan ke Inter Milan saat Pesta Juara Buat Rossoneri Terancam Sanksi

Utamanya agar mampu bersaing di Liga Champions 2022-2023.

Sebagai persiapan, AC Milan telah siap membeli tiga pemain baru.

Direktur Strategi dan Pengembangan AC Milan, Paolo Maldini telah menjabarkan tiga pemain yang akan dibeli untuk membuat I Rossoneri tampil kompetitif di Liga Champions 2022-2023.

Dinukil dari BolaSport.com, Selasa (31/5/2022), ketiga pemain itu adalah Nicolo Zaniolo, Gleison Bremer, dan Renato Sanches.

Untuk Nicolo Zaniolo, ketertarikan AC Milan kepada pemain berusia 22 tahun itu tak bisa dilepaskan dari kiprahya.

Saat ini, Nicolo Zaniolo adalah salah satu pemain Italia paling berbakat.

Meskipun kerap dibekap cedera, Zaniolo sebenarnya bisa tampil brilian ketika sedang fit dan bugar.

Hal itu dibuktikannya di kompetisi UEFA Conference League 2021-2022.

Di kompetisi itu, Zaniolo mencetak empat gol dan tiga assist sampai sebelum laga final melawan Feyenoord.

Catatan yang ciamik itu disempurnakan dengan golnya ke gawang Feyenoord di final UEFA Conference League 2021-2022.

Berkat gol semata wayangnya, AS Roma sukses meraih gelar UEFA Conference League 2021-2022.

Lewat catatan Zaniolo yang aduhai, AC Milan dikabarkan serius mengejar tanda tangan eks pemain Virtus Entella itu.

Sementara untuk Gleison Bremer, bek asal Brasil yang saat ini bermain di Torino, diincar oleh AC Milan karena penampilan briliannya di musim 2021-2022.

Dinukil dari Transfermarkt, Bremer bermain sebanyak 33 kali di Liga Italia dan turut membantu Torino hanya kebobolan 41 gol.

Catatan kebobolan dari Torino masih lebih baik daripada catatan milik Lazio (58), AS Roma (43 gol), Fiorentina (51 gol),  Atalanta (48), dan Hellas Verona (59).

Kelima klub itu, posisinya berada di atas Torino dalam klasemen akhir Liga Italia 2021-2022.

Dengan catatan tersebut, AC Milan berhasrat untuk mendatangkan bek terbaik Liga Italia 2021-2022 itu.

Selain dikenal sebagai bek tengah yang kuat secara fisik, Bremer memiliki kemampuan duel udara yang sangat baik dan kepekaan posisi.

Adapun untuk Renato Sanches, pemain asal Portugal itu saat ini memperkuat Lille.

Sempat menjadi salah satu gelandang yang digadang-gadang akan mampu terbang tinggi bersama Bayern Muenchen, nyatanya Renato Sanches justru gagal total di klub Bavaria itu.

Kegagalan itu membuatnya sempat terdampar di Swansea City, sebelum diselamatkan oleh Lille.

Bersama klub Perancis itulah, Renato Sanches menemukan kembali performa terbaiknya dan berhasil membawa Les Dogues juara Liga Perancis 2020-2021.

Kendati di musim ini gagal mengantarkan Lille meraih gelar juara, AC Milan tetap serius untuk membelinya.

Jika sukses dibeli, Sanches akan menambah kekuatan lini tengah AC Milan dan menjadi pengganti yang sepadan untuk Franck Kessie.

Secara harga, Renato Sanches dibanderol cukup tinggi yaitu sekira 30 juta euro atau setara Rp 470 miliar. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSport.com berjudul Demi Tampil Kompetitif di Liga Champions 2022-2023, AC Milan Siap Rekrut Tiga Pemain

Baca juga: Drawing Turnamen Pramusim Liga 1 Dikritik, PT LIB Terkesan Bukan Operator Melainkan EO

Baca juga: 46 Sapi dan Kerbau Terjangkit PMK, Kapolres Demak Imbau Tidak Diperjualbelikan, Penyekatan Dilakukan

Baca juga: Sadio Mane Bersiap Angkat Koper, Tinggalkan Liverpool Menuju Bayern Muenchen

Baca juga: Tak Jadi Double Job, Ralf Rangnick Tinggalkan Manchester United, Fokus Melatih Timnas Austria