Berita Ekonomi

Subsidi Dicabut, Harga Minyak Goreng Curah di Jateng Melejit

Sementara pantauan tribunjateng.com di pasar tradisional Kota Tegal, harga minyak goreng curah berkisar Rp 18 ribu- Rp 19 ribu per kilogram

Editor: muslimah
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah
Ilustrasi. Foto: Seorang pedagang di Pasar Karangayu Semarang tampak sedang menimbang minyak goreng curah. 

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Pekan ini diwarnai kenaikan harga berbagai komoditi di Jateng.

Mulai Cabai, aneka sayuran hingga ayam potong.

Dan tentu saja, minyak goreng curah.

Pemerintah pusat belum lama ini mencabut subsidi minyak goreng curah, pada Selasa 31 Mei 2022. 

Bukannya menurun, harga minyak goreng curah di pasaran justru semakin melejit dan jauh dari harga eceran tertinggi (HET).

Baca juga: Wanita Ini Jual Anaknya yang Baru 15 Tahun ke Hidung Belang, Disuntik KB 3X Seminggu Agar Tak Hamil

Baca juga: Pedasnya Harga Cabai di Jateng, di Pasar Ungaran Semarang Capai Rp 80 Ribu Per Kilogram

Padahal, pemerintah sudah menjamin harga tetap terjangkau meski program subsidi dicabut. 

Berdasarkan HET harga minyak goreng curah semestinya Rp 15.500 per kilogram. 

Sementara pantauan tribunjateng.com di pasar tradisional Kota Tegal, harga minyak goreng curah berkisar Rp 18 ribu- Rp 19 ribu per kilogram. 

Ada kenaikan sekira Rp 2.000. 

Karena sebelum pencabutan subsidi, harga minyak goreng curah berkisar Rp 16 ribu- Rp 17 ribu per kilogram. 

Seorang warga, Ani (45) mengeluhkan, harga minyak goreng curah yang justru semakin tinggi setelah pencabutan subsidi. 

Ia mengatakan, harganya di pasar tradisional jadi Rp 19 ribu per kilogram. 

Ia sendiri berbelanja minyak goreng curah untuk berjualan di toko kelontong di rumah. 

Mau tidak mau, ia pun menjualnya di rumah seharga Rp 20 ribu per kilogram. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved