Hasil Indonesia Open 2022 Apriyani/Fadia Permalukan Juara Dunia, Lawan Cuma Dikasih Poin 1 Digit

Hasil Indonesia Open 2022 Apriyani/Fadia Permalukan Juara Dunia, Lawan Cuma Dikasih Poin 1 Digit

TRIBUNJATENG.COM - Pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti mengalahkan juara dunia, Rabu (15/6/2022).

Apriyani/Fadia mendapat lawan berat di babak pertama Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta.

Mereka harus menghadapi Mayu Matsumoto/Wakanan Nagahara dari Jepang.

Mayu Matsumoto/Wakanan Nagahara adalah juara dunia dua kali di sektor ganda putri.

Baca juga: Hasil Indonesia Open 2022 Langkah The Daddies Dihentikan Pasangan Tembok China

Baca juga: Hasil Indonesia Open 2022 Praveen/Melati Semakin Kompak, Kalahkan Pasangan Skotlandia

Baca juga: Timnas Indonesia Lolos Piala Asia 2023, Patahkan Prediksi dari 10.000 Kali Simulasi Super Komputer

Baca juga: Timnas Indonesia Lolos Piala Asia 2023, Terungkap Prediksi Shin Tae-yong Meleset dari Kenyataan

Namun bukan Apriyani/Fadia namanya jika tampil lembek.

Pasangan baru di sektor ganda putri Indonesia ini justru menekan Matsumoto/Nagahara.

Apriyani/Fadia bahkan membuat Matsumoto/Nagahara kalah satu digit di gim pertama, 21-7.

Matsumoto/Nagahara yang memiliki status unggulan kelima memberikan balasan di gim kedua, 17-21.

Namun Apriyani/Fadia kembali merebut gim ketiga dengan skor identik 21-17.

Jalannya Pertandingan

Apri/Fadia langsung merebut keunggulan usai mencetak dua poin beruntun pada awal gim pertama.

Matsumoto/Nagahara lalu bisa mengejar dan menyamakan kedudukan usai kesalahan dari pasangan Indonesia dengan skor 3-3.

Fadia yang memanfaatkan bola tanggung bisa melepaskan smes dan merebut keunggulan lagi.

Keunggulan Apri/Fadia terus melesat karena kesalahan dari pasangan Jepang dalam pengembalian.

Mereka yang mendominasi pertandingan lalu mengamankan interval gim pertama dengan skor 11-5.

Pasca jeda, Apri/Fadia kembali menambah keunggulan dengan mencetak dua poin meninggalkan pasangan Jepang.

Matsumoto/Nagahara tampak kesulitan mengejar ketinggalan. Pertahanan mereka kerap gagal dalam pengembalian.

Situasi ini menjadi keuntungan bagi Apri/Fadia yang semakin menjauh pada 17-7.

Pasangan Indonesia yang tak terbendung akhirnya menang di gim pertama 21-7.

Pada gim kedua, pasangan Jepang merebut keunggulan dengan mencetak dua poin beruntun.

Apri lewat smes keras bisa menipiskan jarak ketinggalan. Matsumoto/Nagahara mencetak beberapa poin lagi.

Mereka melebarkan jarak keunggulan lewat smes ke arah yang tak dapat dijangkau Apri/Fadia. Pasangan Indonesia tertinggal 2-8.

Apri/Fadia sempat melancarkan serangan dan berhasil mencetak angka, namun Matsumoto/Nagahara bisa menjangkau interval gim kedua dengan skor 6-11.

Setelah jeda, Apri/Fadia melesat menipiskan jarak ketinggalan menjadi 10-12 usai kesalahan Matsumoto/Nagahara dalam pengembalian.

Pasangan Indonesia akhirnya bisa menyamakan kedudukan dengan Matsumoto/Nagahara pada 13-13.

Dari sini pertarungan sengit terjadi dengan kedua pasangan saling bergantian mencetak poin hingga skor 16-16.

Kesalahan demi kesalahan kini dilakukan pasangan Indonesia.

Apri/Fadia tertinggal lagi dari Matsumoto/Nagahara dan menelan kekalahan di gim kedua 17-21.

Pada gim penentuan, Apri/Fadia yang sempat unggul bisa dikejar oleh Matsumoto/Nagahara yang menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Kedua pasangan lalu bertarung sengit dengan mencetak poin secara bergantian hingga skor 4-4.

Setelah itu, Apri/Fadia merebut keunggulan lagi dan melebarkan jarak dengan selisih lima poin pada 9-4.

Pasangan Jepang sempat mengejar lagi, namun Apri/Fadia bisa mengamankan interval gim ketiga 11-8.

Keunggulan Apri/Fadia pasca jeda tak bertahan lama. Pasangan Jepang mencetak poin lebih banyak dan menyamakan kedudukan pada 14-14.

Bola servis dari Apriyani yang masuk dan kesalahan pasangan Jepang membuat tim Indonesia melebarkan jarak keunggulan.

Permainan Apri/Fadia kini lebih sabar dalam menempatkan bola dan semakin menjauh hingga skor mencapai 19-15.

Kedua pasangan kini bergantian mencetak poin lagi.

Matsumoto/Nagahara lalu semakin memperkecil ketinggalan usai kesalahan Fadia dalam pengembalian.

Apri/Fadia langsung menebus kesalahan dan mencetak poin terakhir mengalahkan pasangan Jepang 21-17.

(*)