Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Dua Benda Berusia 3.000 Tahun Ini Bisa Ungkap Budaya Sanxingdui, Ditemukan di Barat Daya China

Dua benda kuno ditemukan saat tim gabungan arkeolog melakukan penggalian terhadap enam lubang di situs arkeologi Sanxingdui, dekat Chengdu, China.

Editor: deni setiawan
Shen Bohan/Xinhua/Sipa USA via CNN INTERNATIONAL
Benda kuno yang ditemukan di China. Artefak altar dari budaya Saxingdui China yang berusia lebih dari 3.000 tahun. 

"Tidak berlebihan mengingat bentuknya yang khas, pengerjaan bagus dan desain cerdik."

"Meskipun tidak tahu untuk apa ini digunakan."

"Tetapi dapat berasumsi bahwa orang-orang kuno menghargainya," ujar Li Haichao, profesor di Universitas Sichuan itu seperti dilansir dari Kompas.com, Kamis (16/6/2022).

Lebih lanjut, sebuah altar pengorbanan di China yang terbuat dari perunggu setinggi hampir 3 kaki (0,9 meter) juga ditemukan di salah satu lubang di lokasi penemuan benda-benda kuno dari budaya Sanxingdui.

Kemungkinan orang-orang dari peradaban Shu telah memberikan persembahan kepada surga, bumi, dan leluhurnya.

Jejak di sekitar lubang, terdapat bambu, alang-alang, kedelai, sapi dan babi hutan yang menunjukkan semuanya dipersembahkan sebagai korban.

Terpisah, Direktur Institut Penelitian Peninggalan Budaya dan Arkeologi Sanxingdui, Ran Honglin mengatakan, keragaman barang di situs tersebut menunjukkan pertukaran budaya antara peradaban kuno di China.

Tercatat, salah satu patung dengan kepala manusia dan tubuh ular menjadi karakteristik peradaban Shu kuno.

Sementara kapal upacara yang dikenal sebagai "zun" dari situs tersebut secara budaya merupakan simbol dari Zhongyuan, sebuah wilayah yang dikenal sebagai pusat daratan China.

"Lebih banyak peninggalan budaya yang digali di Sanxingdui juga terlihat di tempat-tempat lain di China, memberikan bukti pertukaran awal dan integrasi peradaban Tiongkok," ungkap Ran.

Situs arkeologi seluas 4,6 mil persegi ini telah menghasilkan ribuan artefak kuno sejak seorang petani lokal menemukannya pada era 1920-an.

Selain barang-barang yang baru ditemukan ini, harta karun seperti topeng emas seberat sekira 100 gram, peninggalan gading, dan pisau giok termasuk di antara artefak yang ditemukan tahun lalu.

Meskipun belum diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, Sanxingdui masuk dalam daftar sementara organisasi tersebut untuk dipertimbangkan. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Dua Benda Kuno Ditemukan di China, Berusia Lebih dari 3.000 Tahun

Baca juga: Pelatih Kuwait Dipecat Karena Gagal Lolos Piala Asia 2023, Merasa Dipermalukan Timnas Indonesia

Baca juga: Chelsea Super Sibuk, Pusing Ditinggal Antonio Ruediger ke Real Madrid, Rencana Tumbalkan Jorginho

Baca juga: Siapa yang Mau Menampung Dani Alves? Kontrak Tak Diperpanjang Barcelona

Baca juga: Hari Pertama PPDB Jateng - Disdikbud Terima 1.500 Pendaftar, 500 Dokumen Sudah Terverifikasi

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved