Piala Indonesia 2022
Kompaknya Hendi dan Gibran di Stadion Manahan: Simbol Guyubnya PSIS Semarang dan Persis Solo
Walikota Semarang, Hendrar Pribadi menerima undangan Walikota Solo, Gibran Rakabuming nonton bareng PSIS Semarang melawan Persis Solo
Penulis: galih permadi | Editor: galih permadi
Bola muntahan dari umpan tendangan sudut mengarah ke sisi kanan yang dijaga oleh Fredyan.
Tak perlu lama berpikir, Fredyan langsung melepaskan umpan terukur ke arah Dewangga yang tak mensia-siakan peluang.
Melalui tandukan kepala, Dewangga mengecoh kiper Persis Solo dan mencetak skor.
Merespon gol dari PSIS Semarang, Laskar Sambernyawa menambah intensitas serangan.
Pemain yang baru dimasukkan, Zanadin Faris, hampir mencetak gol untuk Persis Solo.
Sayangnya bola tendangan Faris melebar setelah terhalau kaki Carlos Fortes.
Alfath Fathier juga membuat peluang untuk Persis Solo di ujung babak pertama.
Namun eksekusi yang kurang matang membuat peluang terbuang sia-sia.
Publik tuan rumah baru bisa berteriak lantang saat Fabiano mencetak gol menit ke-47.
Aaron Evans menjadi tokoh utama di balik gol Persis Solo.
Pemain asal Australia ini memiliki lemparan yang keras seperti para penggawa PSIS Semarang, seperti Pratama Arhan (Tokyo Verdy) dan Frendi Saputra dan Dewangga.
Terbukti lemparan Evans langsung meluncur ke depan gawang dan disambut oleh sundulan Fabiano.
Kiper Redondo tak mengira lawan memiliki kemampuan serupa dengan PSIS Semarang.
Bola sundulan Fabiano bersarang tepat di sisi kanan gawang PSIS Semarang.
Gol Fabiano menutup babak pertama dengan skor 1-1.
