Berita Viral
Motif Asmara di Balik Penembakan di Sidoarjo, Pelaku Ternyata Orang Suruhan, Dijanjikan Rp 100 Juta
Akibat penembakan tersebut, pria bernama Sabar meninggal dunia setelah sempat dirawat dua hari di rumah sakit
JO ditangkap tim polisi gabungan Polres Sidoarjo, Polres Sampang dan tim Jatanras Polda Jatim.
Diketahui, Sabar menjadi korban penembakan yang terjadi di jembatan layang Desa Tenggulunan, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (27/6/2022) malam.
Warga di lokasi mengaku sempat mendengar dua kali suara letusan yang diduga berasal dari senjata api pelaku.
Korban yang mengalami luka tembak di bahu dan leher langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo.
Korban meninggal dunia pada Rabu (29/6/2022) malam saat dirawat intensif di RSUD Sidoarjo.
Dia mengembuskan napas terakhir setelah 2 hari menjalani masa kritis.
Motif penembakan

Adapun motif penembakan terhadap Sabar adalah rasa cemburu.
Menurut JO, PE menyuruhnya untuk membunuh korban karena dilanda cemburu.
Korban pernah menggoda istri PE.
"Istri PE pernah digoda oleh korban enam tahun lalu," kata Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Sidoarjo Kombes Kusumo Wahyu Bintoro dalam keterangan tertulisnya, Jumat (1/7/2022) malam.
Untuk membunuh korban, PE memberikan pistol jenis FN COLT M 1911 kepada JO.
Jika berhasil menjalankan misinya, maka JO dijanjikan imbalan sebesar Rp 100 juta.
JO pun melancarkan aksinya pada Senin (27/6/2022) malam.
Melihat korban berada di jembatan layang Desa Tenggulunan, JO menembak korban lalu kabur.